Jadi trek yang disajikan tidak asal ngegas, karena banyak yang bilang tricky, kalau tidak teliti justru malah bikin catatan waktu jelek.
Baca Juga: Toyota FJ40 Rela Atap Dipotong, Jadi Ceper Biar Offroad Lebih Pede
Terbukti sejak SCS pertama peserta dari masing-masing kelas banyak yang gagal finish, karena sudah mencapai Batas Waktu Tempuh Maksimal (BWTM).
"Banyak belokan patah-patah dan jalur miring, jadi jangan asal ngegas dan ngambil jalurnya harus benar. Biar gak banyak jajan pita saat kesulitan belok," papar Hendrik Somantri, dari tim 365 HRX.
"Edan treknya, semua jalurnya tricky banget. Salah sedikit pasti habis waktu kalau apes ya kelontang," ucap Lucky Halim dari tim HSG Moto yang jadi sponsor utama event.