Karena memang oplet sebagai transportasi yang berkelas pada benaknya masa itu.
Oplet milik Rano Karno itu terus menjadi bagian yang selalu muncul dalam senitron dan layar lebar Si Doel.
Padahal saat sinetron Si Doel kali pertama diproduksi tahun 1992, oplet sudah bukan kendaraan populer di Jakarta.
Saat itu perannya sudah berganti dengan angkot.
Ketika diproduksi, anak-anak kecil di Jakarta sudah mulai bertanya tentang sejarah kendaraan itu.
Diketahui, penamaan kata oplet pada kendaraan tersebut berawal dari nama Chevrolet.
Lantaran, orang Jakarta sulit menyebut kata Chevrolet, maka disebutlah oplet sebagai namanya.
Kini Oplet Si Doel diposisikan di depan gedung sekaligus sebagai ikon dari museum.
Sebuah papan memberikan penjelasan tentang sejarah oplet dengan Rano Karno terpampang di banner tersebut.
Rano mengaku sempat ragu antara dijual atau dihibahkan ke pengelola museum yang saat itu datang ke rumahnya.
Tetapi akhirnya ia memilih untuk dihibahkan dengan pertimbangan dapat memberikan manfaat bagi orang lain.
Baca Juga: Rano Karno Minta Maaf ke Raffi Ahmad, Oplet Si Doel Jatuh ke Tangan Sule