Waspada Pengendara Leher Batu, Pasang Spion Cuma Buat Pencitraan di Depan Polisi

Irsyaad W - Kamis, 20 Juli 2023 | 12:30 WIB

Contoh pengendara motor berjuluk leher batu atau beton, keluar dari gang asal nyelonong (Irsyaad W - )

Namun pengendara tersebut tidak menoleh untuk memerhatikan kondisi sekitar.

Hal yang menarik dari video tersebut ialah komentar netizen.

Ternyata ada julukan baru buat pengendara motor yang malas menoleh atau lihat spion untuk lihat kondisi jalan, yaitu leher beton atau leher batu.

Leher beton awalnya merupakan julukan orang Indonesia untuk petinju Mike Tyson karena punya leher besar.

Sedangkan leher batu pada dasarnya sama saja dengan leher beton, keduanya menggambarkan pengendara motor yang jarang menoleh atau lihat spion.

"Kaum leher beton beginian mana bisa nengok nengok bentar atau berhenti bentar , giliran ketabrak aja nyalahin kita yang sudah di jalan yang LURUS ????????????," tulis obhunz78, (19/7/23).

"Udah mah nyusahin, susah LG buat nengok sebentar gak nyampe se menit jg, Untung ga ketabrak jg, nanti nyusahin orang kalo elu ketabrak, dasar si leher batu, Tibang nengok doang pelit amat, semoga liat komen gw tu rider nya, kesel gw, soalnya gw korban, d klakson galakan si leher batu nya," tulis ipin7651.

Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana, main dealer motor Honda Jakarta-Tangerang menjelaskan, kaca spion memiliki fungsi yang cukup penting, tetapi punya keterbatasan pandangan untuk ke arah belakang.

Oleh sebab itu, selain melihat kaca spion itu, pengendara sebaiknya juga menoleh sedikit ke arah belakang agar pandangan menjadi lebih luas.

Agus menjelaskan, dengan menoleh ke belakang maka pengendara sebetulnya sedang melakukan cek keselamatan di jalan raya sebab spion memiliki blindspot.