Otomotifnet.com – Mobil bekas kesayangan kalian keluar asap putih dari knalpot? Begini cara ajaib menghilangkannya.
Penyebab asap putih keluar dari knalpot mobil bekas biasanya tanda-tanda kebocoran oli pada ruang bakar.
Kebocoran oli di ruang bakar ini bisa disebabkan beberapa hal, antara lain akibat ring piston mulai lemah, dinding silinder baret, atau sil klep bocor.
Kalau sudah begini, sebaiknya segera diatasi, karena dapat berimbas sering berkurangnya volume oli mesin.
Selain itu, juga bisa berdampak tenaga mesin drop dan mobil jadi boros bahan bakar, terutama bila yang bermasalah ring piston atau liner silinder.
Solusinya mau tak mau mesti turun mesin untuk mengganti komponen yang bermasalah.
Bila linernya yang aus, jelas harus oversize atau ganti liner baru.
Tapi jika biaya belum mencukupi, ada trik untuk mencegah knalpot keluar asap putih, serta memperbaiki performa.
Yakni dengan mengaplikasi chemical smoke stop yang kini sudah tersedia di pasaran.
Salah satunya produk Smoke Stop Treatment keluaran Wealthy, yang diklaim mampu menghilangkan asap putih pada knalpot.
Lantas bagaimana cara mengaplikasikannya? “Cukup dituangkan ke dalam mesin lewat tutup oli, lalu hidupkan mesin, maka tidak berapa lagi asap putih dari knapot akan menghilang,” papar Almus Hidayat, Sales Manager PT Wealthy Indah Perkasa.
Cara kerja cairan penghenti asap putih keluaran Wealthy ini kata Almus adalah membentuk lapisan pada dinding silinder dan seal yang longgar, sehingga celah antara liner dengan ring piston dan aren yang dijepit seal jadi rapat kembali.
Efeknya, oli yang tadi masuk melewati celah tersebut ke ruang bakar, tidak akan terjadi lagi.
“Sudah kami coba di mobil tua yang knalpotnya sudah keluar asap putih. Tidak butuh waktu lama asap tersebut langsung hilang,” tuturnya.
Oiya, Wealthy Smoke Stop Treatment ini juga diklaim dapat mencegah kebocoran pada seal, termasuk seal klep.
Ia juga dapat mengembalikan kompresi yang drop dan mencegah korosi pada material logam di dalam mesin.
Di pasaran chemical dengan volume 300 ml ini dibanderol seharga Rp 125 ribu.
Baca Juga: Baru Tahu, 2 Hal Ini Jadi Penyebab Suara Mesin Mobil Bekas Jadi Kasar