Otomotifnet.com - Selain Mitsubishi XForce yang lagi menjadi primadona pengunjung GIIAS 2023, MMKSI juga memperkenalkan Mitsubishi eK X EV untuk pertama kalinya di luar Jepang.
Mobil mungil ini biasa dipanggil Kei Car, eK X EV merupakan microcar all-electric yang menawarkan kabin luas dan menyenangkan meskipun dengan ukurannya yang compact.
Menariknya lagi, di Jepang saking populernya model ini telah memenangkan tiga penghargaan Car of the Year pada tahun 2022.
Nah.. saat ditanya soal apakah eK EV akan dijual di Indonesia?
Pihak MMKSI menyatakan akan segera memulai studi di Indonesia untuk mengumpulkan feedback dari masyarakat.
Sebagai informasi pada bulan Mei 2022 MMC mengumumkan model Mitsubishi all-new eK X EV (atau dilafalkan sebagi eK Cross EV).
Mobil listrik compact atau yang biasa disebut sebagai kei car ini, terdiri dari dua tipe, yaitu tipe G dan tipe P.
Saat Otomotifnet melihat sosoknya secara langsung, kembaran Xpander ini juga mencuri perhatian pengunjung pameran.
"Wah kalau Xpander jadi mobil listrik keren juga yaa.. yang ini soalnya kecil," celetuk salah satu pengunjung sambil menunjuk ek X EV.
Bisa jadi Mitsubishi all new eK X EV jadi perhatian karena menawarkan sesuatu yang lebih dalam kenyamanan bagi konsumen.
Terbukti, mobil dengan cita rasa SUV ini memiliki sederet keunggulan, baik dari segi desain, keluasan kabin walau mungil, hingga daya jangkau konsumsi baterainya.
Wah kecil-kecil cabe rawit nih hehe..
Tampak pada fascia depan mirip banget dengan Mitsubishi Xpander generasi pertama, gaya desain paras Dynamic Shield dengan gril depan yang dilapisi krom gelap, dengan lampu kabut depan LED dan elemen lain khas EV membuatnya terkesan modern, clean, sekaligus aman dan nyaman.
Mitsubishi eK X EV pas banget untuk mobilitas sehari-hari.
Dengan jarak tempuh 180 kilometer per pengisian daya, cukup untuk ke kantor atau mall dan kembali ke rumah.
Dilengkapi dengan baterai penggerak yang baru dikembangkan dengan total kapasitas daya 20 kilowatt (kWh).
Kendaraan ini dilengkapi dengan dua port pengisian – pengisian reguler (AC200V/14,5A), yang memerlukan waktu sekitar 8 jam untuk mencapai pengisian penuh, dan pengisian cepat, yang membutuhkan waktu sekitar 40 menit untuk menyelesaikan pengisian daya 80 persen.
Asiknya lagi untuk mengisi daya baterai cukup dengan port pengisian biasa yang digunakan di rumah dan port pengisian cepat yang digunakan selama perjalanan jarak jauh.
Terdapat mode berkendara mulai dari Eco, Sport dan Normal.
Punya tenaga 47 Kw (64 ps = 63 dk) dengan torsi maksimumnya adalah 195 Nm, hampir dua kali lipat dari model turbo bensin dan performa redaman motor juga telah ditingkatkan untuk mencapai performa berkendara yang mulus dan bertenaga yang menjadi daya tarik ek X EV.
Pada bagian interior, di balik setir Full LCD meter 7 inci menampilkan status baterai, informasi konsumsi daya, informasi navigasi, dan informasi lain yang diperlukan untuk EV dengan cara yang mudah dipahami.
Sedangkan untuk hiburan head unit (HU) dengan layar 9 inci dengan layar sentuh.
Makin asik HU bisa terhubung dengan smartphone memungkinkan penggunaan Android Auto dan Apple CarPlay.
Terkoneksi juga dengan sistem navigasi Smartphone-link Display Audio dan menampilkan titik pengisian daya dan perkiraan daya baterai yang tersisa hingga tujuan.
Sedangkan untuk keselamatan berkendara terdapat electric parking brake dengan brake auto hold, auto parking, multi around monitor dan teknologi keselamatan berkendara ADAS (Advanced Driving Assitance System).
Dan masih banyak lagi fitur-fitur canggih yang disematkan pada eK X EV. Kerenn..
Hallo MMKSI kapan dijual di Indonesia nih..