Waduh! Gara Gara Catalytic Converter Mobil Ini Rontok, Emisi Gas Buangnya Bisa Ditebak

Andhika Arthawijaya - Senin, 11 September 2023 | 21:50 WIB

Katalis atau catalytic converter Suzuki Karimun Wagon R 2014 (Andhika Arthawijaya - )

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Resonator di bagian tengah knalpot sempat tersumbat serpihan catalytic converter yang rontok

Boy lantas bercerita bahwa suatu ketika ia lagi ngegas mobil ini dengan kecepatan cukup tinggi, namun tiba-tiba tenaga mesin terasa seperti nahan.

Setelah dicek, ternyata penyebabnya akibat resonator bagian tengah tersumbat oleh serpihan katalis yang rontok.

Dan hingga dilakukan pengujian emisi kemarin, katalis atau catalytic converter-nya tersebut belum diganti. Makanya kadar HC-nya terukur tinggi.

Nah, karena penasaran, Om Boy coba melakukan treatment membersihkan tabung knalpot yang berisi katalis menggunakan chemical pembersih Swez Catalytic Direct Cleaner.

Baca Juga: Incar Mobil Irit BBM, Karimun Wagon R 2016 Bisa Dilirik, 1 Liter Bisa 20 KM?

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Catalytic converter Suzuki Karimun Wogon R 2014 tengah dibersihkan menggunakan Swez Catalytic Direct Cleaner

Pengaplikasian cairan pembersih katalis seharga Rp 90 ribu ini cukup dengan menyemprotkannya ke dalam lubang dudukan O2 sensor yang sebelumnya dicabut.

Saat Swez Catalytic Direct Cleaner disemprotkan ke bagian bersarangnya catalytic converter, "Maka formula active-nya langsung bereaksi terhadap deposit carbon dan deposit sulfur," jelas Sumarno, Technical Support Swez.

Hal ini ditandai perubahan suhu tinggi catalytic cleaner menjadi suhu rendah, bahkan tampak bagian luar tabung catalytic converternya berembun dan seperti membeku.