Otomotifnet.com – Pasti panik dan emosi, saat lagi ada keperluan penting yang mendesak, ketika kita mau nyalain mesin mobil, eh malah susah hidup.
Kendala ini pernah ditemukan di beberapa mobil konsumen bengkel Masmun Sukses Motor (MSM).
“Ada sekitar 5 mobil, antara lain Daihatsu Sigra, Toyota Calya dan Vios. Meski coba distarter panjang, mesin tetap tidak mau hidup,” tutur Sumarno, punggawa MSM yang markasnya ada di Solo, Jawa Tengah ini.
Ketika dicek kinerja sistem pengapian dan mekanikal yang ada di mesin oleh teknisi MSM, tidak ditemui ada masalah.
Baca Juga: Penyebab Mesin Susah Distarter, Bunyi Aja Enggak, Antara Aki Atau Dinamo?
Akhirnya dicoba periksa tekanan bahan bakar menggunakan fuel pressure gauge, wahh.. ternyata didapati tekanannya di bawah standar.
“Biasanya bila sumber masalahnya dari tekanan bahan bakar, kalau di bengkel resmi pasti akan disuruh untuk ganti fuel pump baru,” tukas Sumarno.
Eitts ..nanti dulu sob! Jangan langsung mengiyakan jika mekanik suruh ganti fuel pump.
“Karena tipe kendaraan baru berbeda dengan mobil keluaran lama yang fuel pressure regulator-nya ditempatkan pada fuel rail injector,” jelasnya.
Kalau di mobil keluaran sekarang kata pria yang pernah jadi trainer mekanik di salah pabrikan Jepang ini, fuel pressure regulator-nya diinstal di dalam fuel pump.
“Nah, fuel pressure regulator yang terapasang di dalam fuel pump ini ada O-ring seal-nya. Cek dulu kondisi seal tersebut,” sarannya.
Nah, dari sekian mobil tadi yang mengalami masalah tekanan bahan bakar, saat dicek ternyata didapati tekanan bahan bakar bocor akibat O-ring seal fuel pressure regulator abnormal.
“Begitu O-ringnya kita ganti baru dan fuel pump dipasang kembali, tekanan bahan bakarnya langsung normal lagi sesuai standar pabrikan,” ujar pria yang biasa diajak konsultasi di nomor 0817-402-234.
Dan mesin pun bisa dinyalakan dengan mudah. Akhirnya enggak bikin emosi lagi, hehehe..