Otomotifnet.com - Coba kita flashback di kontes modifikasi era 2000-an.
Pasti gak asing dengan Toyota Kijang Super warna biru lansiran 1986.
Ciri khas paling dikenal yakni ceper dua jari.
Kijang Super ini sudah ikut kontes sana-sini dan selalu borong piala terus.
Bahkan langganan juara kelas Too Damn Low di berbagai kontes modifikasi awal tahun 2000-an.
Toyota Kijang Super yang dulu berjuluk paling ceper sejagat ini dimiliki dan dibangun oleh Peter Jacob, bos rumah modifikasi Jacobson di Jakarta Selatan.
Modifikator nyentrik yang dulu rambutnya gondrong dan kemana-mana selalu pakai celana pendek ini melakukan sejumlah ubahan ekstrem pada kaki-kaki Toyota Kijang miliknya.
Ia mengganti sokbreker standar dengan mencomot milik Daihatsu Hijet 55 yang ukurannya lebih pendek dari punya Kijang Super.
Walau otomatis langsung ceper, Peter belum puas karena merasa kurang ekstrem.