Otomotifnet.com - Mazda memiliki filosofi The Perfect Jinba-Ittai yang mendefinisikan hubungan tanpa batas antara mobil dan pengemudi Mazda CX-60.
"Jinba-Ittai lahir dari para Takumi Jepang dan serat dengan filosofi yang sangat menarik untuk selalu diceritakan kepada konsumen di Tanah Air di Indonesia.” ucap Ricky Thio, Managing Director PT Eurokars Motor Indonesia (EMI).
Jinba-Ittai — ikatan intim antara pengemudi dan kuda (kendaraan) kesayangan mereka.
Dimana Tetsu Kasahara yang merupakan Assisten Manajer Department, merasakan kesatuan yang utuh saat mengembangkan MX-5 generasi pertama.
Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Mazda CX-60 Tetap Jago Dipakai Manuver Ekstrem
Awalnya dikenal sebagai Jinsha Ittai, yang berarti kesatuan antara mobil dan pengemudi, istilah tersebut berangsur-angsur berkembang menjadi Jinba-Ittai.
Jinba-Ittai telah melampaui akarnya dalam dinamika sasis untuk menjadi filosofi yang menentukan yang mencakup seluruh etos Mazda, termasuk keselamatan dan desain.
Kemudian filosofi ini dikembangkan jadi The Perfect Jinba-Ittai pada All New Mazda CX-60.
Dimana SUV ini memiliki ikatan yang lebih dalam antara pengemudi dan kendaraan, yang dapat kami rasakan selama perjalanan dari Jakarta ke Jawa Tengah.
All-New CX-60 benar-benar punya DNA yang berbeda dari SUV Mazda lainnya.
Dibekali dengan mesin 3.3L Inline 6-silinder, e-Skyactiv G, Turbocharged yang berlimpah tenaga.
Baca Juga: Mazda CX-60 Kuro Ternyata Banyak Dipilih Konsumen, Ternyata Ini Alasannya
Membuat Mazda CX-60 nikmat dan memuaskan kaki kanan Anda saat bejek pedal gas.
Selain itu setting suspensi yang sporty dan penggerak AWD pada Mazda CX-60 membuatnya stabil diberbagai kondisi jalan.
Dipakai laju kencang di jalan tol sampai ketemu jalan berliku jadi bukan kendala berarti buat SUV yang memiliki bonnet panjang ini.
Selama mengemudikan Mazda CX-60 kami pun merasakan hal yang nikmat sekaligus aman.
Rasanya Mazda sukses melahirkan The Perfect Jinba-Ittai pada CX-60, karena pengemudi bisa mendapat ikatan kuat dengan mobil ini.