Dengan biaya yang ada, pengisian daya mobil listrik pun dapat dikatakan lebih hemat dan efisien.
Pasalnya, mobil listrik dengan sisa daya 1 kWh mampu menempuh jarak 8,5 kilometer (km).
Sementara, 1 liter bensin dapat menempuh jarak 10 km.
Artinya, 1 liter bensin setara dengan 1,2-1,3 kWh.
Adapun bila harga listrik di SPKLU dibanderol Rp 2.500 per kWh, maka mobil listrik hanya perlu Rp 3.000 setara per liter ekuivalen.
Dengan kata lain, konsumen hanya perlu membayar Rp 3.000 untuk 1,2-1,3 kWh untuk menempuh jarak 10 kilometer.
Baca Juga: Ini Titik SPKLU di Tol Trans Jawa dan Sumatera, Siap Colok ke Mobil Listrik