Otomotifnet.com - Agar memori di mobil diesel atau bensin kesayangan kalian aman, begini lho ganti aki mobil yang benar.
Ya, risiko mengganti aki mobil yang ngasal salah satunya hilangnya memori seperti MID panel instrumen atau pengaturan head unit.
Lebih aman terhindar dari memori hilang dengan cara aman ini gaes..
Jadinya gak repot-repot setting ulang layar MID, jam, ataupun pengaturan head unit yang sudah diset.
"Ada dua cara, yaitu dengan starter mesin dan jumper aki kalau sudah soak," beber Suwarso, pemilik toko aki Son Jaya Battery, Kebon Jeruk, Jakarta Barat
Intinya, sebelum aki diganti mobil dalam kondisi mesin menyala.
Tujuannya untuk menjaga elektrikal mobil menyala dan tidak kehilangan memori saat aki dicabut.
Cabut kabel negatif dulu baru positif sewaktu lepas aki mobil.
Untuk kabel positif saat dilepas hati-hati jangan sampai menyentuh logam mobil agar tidak timbul percikan karena mobil dalam kondisi menyala.
Selanjutnya bisa langsung pasang aki baru, dimulai dari kabel positif kemudian negatif.
Jangan lupa menambahkan gemuk (grease) pada terminal aki saat penggantian aki mobil.
Dilansir dari GridOto.com, banyak yang lupa kalau ganti aki yang baru terminalnya perlu dioles gemuk.
Tujuannya gemuk ini menjadi lubrikasi dan pelindung terminal aki selama digunakan.
Tanpa gemuk terminal aki jadi kering dan mudah mengalami korosi atau oksidasi sehingga bisa mudah crack dan jadi pemicu kebocoran air aki.
Baca Juga: Inilah Indikasi Awal Ball Joint dan As Roda di Mobil Bekas Minta Ganti