Inilah Yang Terjadi Jika Minyak Rem di Mobil Bekas Ada Kandungan Air

ARSN - Jumat, 17 November 2023 | 20:00 WIB

Ilustrasi minyak rem mobil bekas (ARSN - )

Otomotifnet.com - Minyak rem di mobil bekas kalian gak pernah diganti-ganti gaes?

Waduh, awas nanti minyak rem mobil kalian banyak kandungan airnya nanti lho.

Ini yang aka terjadi jika minyak rem di mobil bekas ada kandungan airnya.

Yap, minyak rem seiring waktu akan mengalami penurunan performa.

Minyak rem juga perlu diganti secara berkala sama seperti oli mesin.

Jadwal penggantian minyak rem mobil sekitar 40.000 km atau 2 tahun.

Nah, apa dampaknya jika minyak rem lama enggak diganti?

Angga Raditya
Minyak rem dengan DOT-3 dan DOT-4 paling banyak dipakai untuk mobil sehari-hari.

Ada beberapa dampak yang ditimbulkan kalau minyak rem lama enggak diganti.

"Dampak yang ditimbulkan pertama itu jelas pengereman jadi kurang pakem," ucap Samsudin, Technical Aftersales Support Astra Peugeot.

Selain itu pedal rem terasa keras saat diinjak karena dampak dari minyak rem enggak diganti.

Bahkan pada beberapa kasus, rem jadi enggak berfungsi atau blong.

Jelas hal ini sangat berbahaya jika mobil dikendarai karena rem bermasalah.

GridOto.com
Cara mengetahui kondisi minyak rem Dari warnanya.

Pengereman yang kurang pakem dikarenakan kandungan uap air pada minyak rem sudah melebihi ambang batas.

Dilansir dari GridOto.com, uap air yang sudah mencapai 3% bisa membuat rem jadi terganggu.

Mencegah hal tersebut sebaiknya ganti minyak rem secara berkala seusai dengan anjuran yang sudah ditentukan oleh pabrikan.

Baca Juga: Beginilah Cara Ganti Aki Mobil Bekas Yang Benar, Dijamin Memori Aman