Daihatsu juga menjual sekitar 660.000 kendaraan di seluruh dunia selama periode tersebut dan menyumbang 7 persen dari penjualan Toyota.
Lebih lanjut, dalam lampiran dari keterangan resmi Toyota Motor Corporation (TMC), sedikitnya terdapat 6 produk Daihatsu dan Toyota Indonesia yang diproduksi hingga 20 Desember 2023.
Dari daftar yang ada, ialah produk kembar Daihatsu Ayla-Toyota Agya, Toyota Rush, Raize, Avanza, Veloz, serta Yaris Cross.
Namun dari sisi distribusinya, tidak semua menyasar pada mobil yang dipasarkan di dalam negeri.
Rata-rata, produk yang bermasalah adalah yang diekspor ke beberapa negara seperti Ekuador sampai Uruguay.
Menyangkut kondisi ini, pihak PT Astra Daihatsu Motor (ADM) selaku agen pemegang merek Daihatsu di Indonesia masih belum memberikan informasi lanjutan ketika dihubungi.
"Kami masih cek dulu, terima kasih," ucap Sri Agung Handayani, Direktur Marketing dan Direktur Corporate Planning & Communication ADM kepada Kompas.com, Rabu (20/12/2023).
Adapun pihak PT Toyota Astra Motor (TAM) sendiri, menyatakan sedang melakukan peninjauan lebih jauh terkait model-model di daftar tersebut.
"Kami sudah mendapatkan informasinya. Sekarang kami sedang cek detailnya. Ijin ya besok pagi kita akan share lebih detail," kata Direktur Pemasaran TAM, Anton Jimmi Suwandy.
Berikut rincian produk Toyota-Daihatsu buatan Indonesia yang terdampak: