Otomotifnet.com - Selama mobil diesel atau bensin dipakai, ruang bakar mesinnya lama kelamaan akan timbul kerak.
Nah, ternyata gaes dari sinilah kerak di ruang bakar mesin mobil bisa muncul.
Kerak di ruang bakar mesin mobil jangan dibiarkan ya gaes.
Pasalnya, jika jumlah kerak di ruang mesin mobil banyak akan menjadi masalah.
"Kerak itu timbul karena ada residu karbon dari sisa proses pembakaran yang mengendap," kata Amiaw, pemilik bengkel spesialis Amiaw Motor Sport (AMS), Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Biasanya karena ada proses pembakaran yang tidak sempurna.
Nah, ada sejumlah faktor yang menjadi pemicu timbulnya kerak.
Yang pertama bisa dari pasokan udara yang masuk ke ruang bakar melalui intake.
Kalau udara yang masih kotor maka semakin kotor campuran bahan bakar dan udara yang dikompresi.
Penyebabnya bisa dari filter udara atau throttle body kotor.
Yang kedua dari pengapian mesin seperti busi atau koil.
Pengapian harus bisa memantik kompresi di ruang bakar secara optimal agar pembakaran yang dihasilkan sempurna.
Pengapiannya lemah pembakarannya tidak sempurna, jadi banyak sisa bahan bakar yang menjadi kerak karbon.
Penggunaan bahan bakar tidak sesuai kompresi juga bisa menjadi faktor timbul kerak di ruang bakar.
Penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai inilah yang berpotensi menimbulkan knocking pada mesin mobil.
Knocking terjadi akibat oktan bahan bakar yang lebih rendah dari spesifikasi kompresi sehingga pengapiannya tidak teratur.
Dampak dari fenomena tersebut adalah pasokan bahan bakar dan udara yang tidak sesuai dengan timing pembakaran.
Yang hasilnya bisa menyebabkan pembakaran mesin tidak sempurna.
Akan jadi lebih banyak kerak di ruang bakar mesin karena pembakaran yang tidak optimal.
Nah, itu dia asal muasal muncul kerak di ruang bakar mesin mobil diesel atau bensin yang dilansir dari GridOto.com.
Baca Juga: Akhirnya Tahu, Begini Lho Ciri-ciri Bushing Arm Mobil Yang Bermasalah