Otomotifnet.com - Tenang gaes, ciri-ciri tensioner fan belt mobil bekas yang sudah rusak gampang kok ketahuannya.
Seiring pemakaian waktu, tensioner fan belt ini juga akan mengalami rusak.
Agar fan belt pada mobil bisa kencang maka dibutuhkan tensioner.
Tensioner fan belt ini akan membuat fan belt selalu kencang agar putaran mesin bisa disalurkan dengan baik.
Tensioner fan belt ini sudah diatur secara otomatis dengan menggunakan pegas.
Biasanya, tensioner fan belt yang rusak banyak pemilik mobil enggak mengetahuinya.
Ternyata, tensioner fan belt kalau mulai rusak itu ada ciri-cirinya.
Ciri-cirinya kalau mobil digas maka akan terdengar bunyi agak kasar di sekitar fan belt.
Bunyi kasar ini terdengar akibat ada entakan putaran pulley.
Hentakan ini akan membuat tensioner yang mulai rusak tidak bisa menjaga fan belt tetap kencang.
Alhasil, ada momen dimana fan belt akan sedikit kendur dan menghasilkan suara agak kasar.
Tensioner fan belt yang mulai rusak ini enggak bisa diperbaiki dan harus ganti baru.
Jika tensioner fan belt yang rusak terus dibiarkan akan membuat fan belt cepat rusak bahkan bisa putus.
Itulah ciri-ciri tensioner fan belt di mobil bekas yang kondisinya sudar rusak dilansir dari Otoseken.id.
Baca Juga: Inilah Angka Jarak Tempuh Untuk Penggantian Oli Gardan di Mobil Bekas