Otomotifnet.com - Pemilik mobil bekas yang usia sudah 10 tahun wajib tahu hal ini nih gaes.
Yap, komponen ini wajib diganti setelah 10 tahun gaes.
Terutama untuk slang-slang pada sistem pendingin mesinnya.
Pasalnya, dalam kurun waktu tersebut material slang pada sistem pendingin mesin biasanya akan mengalami keausan.
Apalagi bila mobil sering digunakan wara-wiri bisa semakin cepat.
“Mobil jarang pakai pun akan tetap terdegradasi kelenturan karet material slangnya,” terang Sumarno, punggawa Bengkel Mitra Suzuki - Masmun Sukses Motor yang dikutip dari Otoseken.id pada tanggal 06/09/23.
“Efeknya, resiko terjadi kebocoran sangat besar,” ujar pria yang pernah jadi trainer mekanik di pabrikan Suzuki ini.
Enggak mau kan ketika lagi asyik berkendara jauh tiba-tiba terjadi kebocoran saluran pendingin di tengah jalan.
Bahaya kan kalau pas lagi jauh dari bengkel atau toko onderdil?
Kalau mobil dipaksakan jalan dengan kondisi sistem pendingin bocor atau bermasalah, bisa bikin mesin overheat.
Penggantian slang sistem pendingin ini sangat penting untuk mesin modern atau mengusung rasio kompresi tinggi.
Mesin modern umumnya memiliki suhu yang lebih panas dibanding mesin mobil keluaran lama.
Sehingga membuat material yang ada bahan karetnya kayak slang-slang yang ada di ruang mesin, jadi lebih cepat ‘keok’.
Tak hanya slang sistem pendingin saja, disarankan untuk sekalian melakukan penggantian thermostat dan kuras radiator coolant.
Item servis ini dinamakan Extra Ordinary Preventive Maintenance (EOPM).
Untuk biaya penggantian slang-slang sistem pendingin, thermostat dan coolant tidaklah terlalu menguras isi dompet.
Itulah dia komponen di mobil yang wajib diganti setelah 10 tahun dilansir dari Otoseken.id.
Baca Juga: Harus Tahu, Seginilah Jarak Tempuh Ganti Oli Mesin Mobil Yang Disarankan