Gawat, Kini Pertalite Dibatasi Ketat Pemerintah Karena Alasan Masuk Akal Ini

Irsyaad W - Sabtu, 16 Maret 2024 | 13:30 WIB

Ilustrasi pengisian BBM jenis Pertalite (Irsyaad W - )

Otomotifnet.com - Mengikuti jejak Solar Subsidi, kini pembelian Pertalite juga dibatasi ketat.

Kondisi gawat ini bukan tanpa pertimbangan, pemerintah terpaksa melakukan karena alasan masuk akal.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif menyebut perubahan atas pembatasan distribusi bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite akan diselesaikan tahun ini.

Melalui perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 terkait Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran BBM tersebut, maka pembelian Pertalite tak bisa sembarangan.

Dijelaskan tujuan pembatasan ini supaya alokasi subsidi pemerintah lebih tepat sasaran, tidak dinikmati orang mampu.

Terlebih subsidi untuk BBM sangatlah besar tiap tahunnya.

"Ini supaya alokasi BBM tepat sasaran, kan harus tepat sasaran ya. Kalau tidak, rugi pemerintah, yang menikmati orang yang enggak tepat," kata dia dilansir KompasTV, (15/4/24).

Selain tepat sasaran, menurut Arifin, salah satu alasan pembatasan BBM subsidi juga untuk menjaga keuangan negara.

Sebab, konsumsi untuk BBM jenis Pertalite terus meningkat tiap tahun.

Seperti contoh pada 2021-2022, konsumsinya mencapai 23 juta kiloliter kemudian naik di 2023 menjadi 30 juta kl.