Kenapa Mobil Transmisi Matik Perlu Dipanasi? Buru-buru Geser Tuas Tanggung Risiko Ini

Irsyaad W - Senin, 18 Maret 2024 | 10:30 WIB

Transmisi matik mobil bekas (foto ilustrasi) (Irsyaad W - )

Otomotifnet.com - Para pemilik mobil transmisi matik jangan buru-buru geser tuas saat baru menyalakan mesin.

Mobil kalian perlu dipanasi dulu dari pada menanggung risiko besar.

Menurut Hermas Efendi Prabowo, owner bengkel Worner Matic di kawasan Bintaro sektor 7, Tangerang Selatan, sangat penting memanaskan mesin kendaraan terlebih dulu sebelum menggeser tuas transmisi matic.

Perlu diketahui, mekanisme kerja mesin mobil injeksi ada dua fase, yaitu close loop dan open loop.

"Tujuan dari memanaskan mesin mobil adalah supaya suhu kerja pada ruang mesin yang dimulai dari close loop ke open loop, dapat cepat tercapai bekerja secara mandiri," terang Hermas beberapa waktu lalu.

Kalau sudah pada posisi open loop, lanjut Hermas, kontrol terhadap suplai bahan bakar akan dikendalikan oleh throttle, sensor CKP (Crankshaft Position sensor), CMP (Camshaft Position sensor), dimonitor oleh MAF (Mass Airflow sensor) dan dimonitor oleh intake temperature sensor.

Setelah itu itu dimonitor oleh oksigen sensor, untuk melihat output pembakaran yang sesuai emisi gas buangnya.

Dok. OTOMOTIF
Ilustrasi konstruksi transmisi matic konvensional

Lantas apa kaitan perlunya memanaskan mesin bagi mobil bertransmisi matik?

Secara sistem di mesin, memang antara mobil matik dan manual, ya sama saja.