Ngeri, Salah Ambil Sumber Angin Klakson Telolet, Bus Bisa Antar Nyawa

Ferdian - Selasa, 19 Maret 2024 | 17:10 WIB

Bocah terlindas bus saat meminta klakson telolet di Merak, Banten. (Ferdian - )

Otomotifnet.com - Tren klakson telolet atau basuri sampai saat ini masih digunakan sejumlah armada perusahaan otobus (PO).

Biasanya klakson telolet bertujuan untuk menghibur masyarakat, terutama anak-anak.

Namun, nyatanya di sisi lain klakson telolet ini menyimpan bahaya dari beberapa aspek, misalnya saja aspek keselamatan di jalan, serta aspek teknis.

Dari sisi keselamatan di jalan raya, klakson telolet sudah beberapa kali memakan korban.

Terbaru, seorang bocah berusia 5 tahun tewas terlindas bus saat sedang meminta klakson telolet ke sebuah bus di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten.

Terkait kejadian nahas ini, Sony Susmana selaku Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) angkat bicara.

Menurut Sony, sudah saatnya pemerintah tegas melarang penggunaan klakson tersebut karena bisa jadi sumber malapetaka..

"Memang terlihat menghibur tapi ini cara yang keliru dan membahayakan nyawa anak-anak," ucap Sony dilansir dari GridOto.com (18/3/2024).

Ia mengatakan, anak-anak cenderung belum bisa melihat potensi bahaya dan belum bisa mengontrol emosi bahagia mereka.

Sehingga terkadang rasa bahagia tersebut dapat membahayakan nyawa.