Jantung Berdegup Keras, Inilah 4 Tanjakan Menguji Nyali Menuju Lokasi Wisata di Yogyakarta

Irsyaad W - Kamis, 21 Maret 2024 | 11:00 WIB

Salah satu penampakan jalur Cinomati (Irsyaad W - )

Tanjakan kedua ini berada di jalan alternatif menuju Kabupaten Purworejo via Pegunungan Menoreh.

Jalan dengan kondisi menanjak terjal dan berkelok ini harus dilewati mereka yang akan berkunjung ke obyek wisata seperti Gua Kiskendo atau Taman Air Sungai Mudal.

Jika ditempuh dari Tugu Jogja, tanjakan ini akan dijumpai sekitar 23 kilometer di sebelah barat menuju arah Godean, Nanggulan, dan terus ke arah barat memasuki kawasan Pegunungan Menoreh.

Terdapat sebuah pohon beringin besar yang ada di jalan menanjak dengan kelokan berbentuk huruf 'S' ini.

Jika hendak melalui jalan ini, pastikan kendaraan kuat menanjak dan memiliki sistem pengereman yang bagus.

3. Tanjakan Cinomati, Pleret, Bantul

(Kompas.com/Markus Yuwono)
Ilustrasi tanjakan Cinomati Bantul yang punya kemiringan curam

Tanjakan Cinomati merupakan akses jalan dari Kecamatan Pleret (Bantul) menuju Kecamatan Dlingo (Bantul) atau Pathuk (Gunungkidul).

Jalan ini biasanya ditempuh mereka yang akan berkunjung ke beberapa obyek wisata seperti Pintu Langit Dahromo atau Puncak Becici.

Terlebih, aplikasi penunjuk jalan seperti Google Maps juga kerap menyarankan wisatawan untuk lewat Tanjakan Cinomati ini.

Selain tanjakannya terjal, tikungan di jalan ini juga begitu tajam sehingga rawan menyebabkan kecelakaan.

Saat liburan, banyak personel yang bersiaga di jalan ini untuk mengantisipasi jika ada kendaraan yang tidak kuat menanjak agar tidak terjadi kecelakaan.

4. Tanjakan Clongop, Gedangsari, Gunungkidul

Dok. Polsek Gedangsari
Tanjakan ekstrem Clongop, Gedangsari, Gunung Kidul bakal dipenggal agar landai

Tanjakan Clongop bisa dibilang merupakan ucapan selamat datang bagi mereka yang menuju Yogyakarta via Kecamatan Wedi, Gantiwarno (Klaten), melewati Kecamatan Gedangsari (Gunungkidul).

Rute ini biasanya akan disarankan oleh google maps untuk mereka yang akan berkunjung ke beberapa obyek wisata seperti Green Village Gedangsari dari Klaten atau Kota Solo, begitu pula sebaliknya.

Tanjakan Clongop selain terjal juga berkelok.

Seolah masih kurang dengan tanjakan dan kelokan, kondis menanjak jalur ini juga cukup panjang.

Tentu kondisi itu membahayakan bagi motor dan mobil matik, terutama saat perjalanan turun karena rawan menyebabkan rem blong.

Baca Juga: Tanjakan Clongop Gunungkidul Segera Dipenggal, Dibuat Landai Pakai Anggaran Rp 64 Miliar