Tujuan diisi air biasa hanya untuk pembilasan, agar sisa cairan radiator lama yang bercampur radiator flush terbuang semua.
Jika sudah, buang lagi air radiator tersebut sampai benar-benar terkuras, bila perlu diamkan beberapa lama.
Baru deh setelah itu tutup kembali baut pembuangannya dan tuang radiator coolant yang baru.
Jangan lupa isi pula tabung reservoir-nya sampai batas atas ya!
Usai itu, hidupkan lagi mesin beberapa saat untuk memastikan saluran radiator terisi merata.
Bila didapati volume cairan pada radiator berkurang, tambahkan lagi coolant baru hingga penuh.
Nah, guna menghindari gelembung udara dalam saluran radiator, coba buka tutup pembuangan/bleeding udara sampai coolant keluar.
Nah, begitulah cara ngeflushing radiator mobil bekas kalian gaes. Mudah bukan?
Baca Juga: Perlu Tahu, Ini 3 Trik Mudah Bikin mesin Mobil Bekas Tak Diserang Overheat