Otomotifnet.com - Ukuran CVT Yamaha Fazzio beda dari skutik pada umumnya.
Serta desain pulley Yamaha Fazzio mirip kipas angin.
Hal ini dijelaskan beberapa waktu lalu oleh Aji Handoko, Manager Techincal & Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.
Bukan tanpa tujuan, menurut Aji fungsi dari sirip tersebut biar adem.
"Fungsi sirip-sirip itu untuk pendinginan," jelas Aji, (10/2/22).
Selain pulley belakang bersirip, v-belt Yamaha Fazzio juga berbeda.
Karena CVT Yamaha Fazzio lebih pendek dari skutik pada umumnya.
"Berbeda dengan v-belt kepunyaan Yamaha Mio 125 series, kodenya B3Y," sahut Iman Maliki, Service Advisor Era Motor Pasar Minggu.
Namun, untuk rumah dan mangkok kampas ganda persis dengan saudaranya.
"Rumah atau mangkok kampas gandanya mirip dengan Yamaha FreeGo, berkode B5D," tuturnya saat ditemui di Jl Rawa Buntu No.13, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Sementara tujuan CVT Yamaha Fazzio dibuat lebih pendek juga dijelaskan Aji.
"Paling utama untuk memaksimalkan akselerasi awal Yamaha Fazzio," jelas Aji, (2/22).
"Konstruksi CVT yang lebih pendek membuat posisi mesin Yamaha Fazzio jadi lebih mundur," ujar Aji.
"Sehingga untuk area foot board (dek kaki) Yamaha Fazzio bisa lebih luas," tuturnya saat ditemui di The Bucketlist, Tanah Baru, Bogor, Jawa Barat.
Jadi CVT Yamaha Fazzio dibuat lebih pendek untuk mengejar akselerasi lebih enteng.
Juga membuat dek kaki lebih luas.
Baca Juga: Fazzio dan Grand Filano Disegarkan, Warna Baru Diklaim Makin Fashionable