Otomotifnet.com - Mari kenalan dengan Mang Geot, yang selalu dibutuhkan Polsek Tambora, Jakarta Barat atas keahliannya.
Mang Geot biasanya dipasrahi ngurus sesuatu di motor-motor hasil curian.
Yakni menduplikat kunci motor hasil curian yang sudah diamankan Polsek Tambora.
Yup, Mang Geot memang berprofesi sebagai Spesialis Duplikat Kunci Kontak panggilan.
Sebab rata-rata motor curian yang diamankan pada lubang kunci kontaknya sudah rusak karena dibobol paksa maling.
Tangan Mang Geot langsung beraksi saat mendapatkan pesanan duplikat kunci dari Polsek Tambora.
Alat sederhana penduplikat kunci dioperasikan, kikir pun dimainkan saat membuat mata kunci.
Saat mata kunci hampir menyerupai dengan kunci aslinya, Mang Geot langsung mencoba ke lubang kunci yang ada di motor korban.
Tim redaksi GridOto pun berkesempatan berbincang dengan Mang Geot yang sedang bekerja memperbaiki kunci kontak motor-motor hasil curian di Polsek Tambora.
Ia mengaku sudah puluhan tahun menekuni profesi sebagai penduplikat kunci.
"Iya jadi saya sudah 20 tahun jadi tukang kunci panggilan. Untuk di Polsek Tambora, biasa saya dipanggil bantu para korban yang motornya berhasil ditemukan tapi tak bisa dinyalakan," ucap Mang Geot, (30/4/24).
"Jadi tugas saya perbaiki dan bongkar kunci kontak yang sudah rusak di bongkar paksa," kata Mang Geot.
Menurutnya, dari barang bukti 37 motor di Polsek Tambora, ia sudah berhasil memperbaiki kunci kontak dari 8 motor.
"Sudah sekitar 8 motor yang saya berhasil perbaiki. Biasanya itu Yamaha Mio J dan Vixion karena bentukan kuncinya itu ada di samping," tuturnya.
"Untuk memperbaikinya bisa cuma memang agak lama," ucapnya.
"Kalau kunci kontak gak jebol biasanya mudah tidak memakan waktu lama. Sekitar 15-30 menit selesai," bebernya.
Saat disinggung ongkos membuat duplikat kunci, harganya pun bervariatif antara Rp 15 ribu hingga Rp 50 ribu.
"Biasanya untuk panggilan ini kami memberikan Rp 150 ribu yang dibebankan kepada pemilik motor," kata salah satu anggota Polsek Tambora yang enggan disebutkan namanya.
Untuk diketahui, Polsek Tambora Jakarta Barat menyita 37 unit motor hasil pengungkapan kasus curian.
Warga yang menjadi korban pencurian mulai mendatangi kantor polsek mencari motornya.
Baca Juga: Niat Tiga Pria Buka Usaha Rental Motor Digagalkan Polisi, Kini Terancam 15 Tahun Penjara