Otomotifnet.com - Agar lapisan jok asli bawaan mobil bekas kesayangan enggak kotor banyak pemiliknya yang mengganti dengan kulit asli.
Jok kulit asli ini harganya tentu lebih mahal dibadingkan dengan yang sintetis.
Secara kualitas jelas lebih baik, jadi jangan sampai diakali atau tertipu oleh oknum penjual.
Nah, bagaimana cara untuk membedakan kulit sintetis dangan yang asli?
"Bisa coba garuk sedikit pakai kuku sampai muncul bekas garukan putih di permukaan bahan," buka Galuh Basundhoro dikutip dari GridOto.com.
Galuh Basundhoro ini dari Brand Manager Assistant MBtech.
Bekas garukan di permukaan jok kulit asli tidak akan bisa langsung hilang saat diusap dengan kain atau lap.
"Kalau jok kulit sintetis itu sekali lap pakai tangan atau kain sudah langsung hilang," terang Galuh.
Untuk membedakan mana jok kulit asli dengan kulit sintetis bisa dicium dari aromanya.
"Jok kulit asli punya khas bau kulit, tapi kalau jok kulit sintetis sudah pasti bau seperti bahan kimia yang menyengat," jelasnya.
Jok kulit sintetis pada dasarnya menggunakan bahan utama Polyvinyl Chloride (PVC) yang umum dikenal sebagai bahan pembuatan plastik seperti pipa.
Namanya base material dari plastik dimana ada unsur kimia, ketika terpapar panas akan memicu bau menyengat ini.
Baca Juga: Perlu Tahu, Seperti Inilah Ciri Koil Nissan Grand Livina Bermasalah