Belum Berhenti di Sopir, Potensi Ada Calon Tersangka Lain di Kasus Bus Study Tour Ciater

Irsyaad W - Jumat, 17 Mei 2024 | 09:30 WIB

Bangkai bus PO Trans Putera Fajar usai laka maut di Ciater, Subang, Jawa Barat (Irsyaad W - )

Otomotifnet.com - Sopir bus PO Trans Putera Fajar, Sadira (50) ditepakan tersangka kasus kecelakaan bus rombongan Study Tour SMK Lingga Kencana Depok di Ciater, Subang.

Namun belum berhenti, potensi masih ada calon tersangka lain di laka yang menewaskan 11 orang, 13 luka dan 40 luka ringan.

Sebab pihak kepolisian juga akan memeriksa pihak perusahaan otobus (PO) Trans Putera Fajar.

Direktur Lalu Lintas Jalan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Ahmad Yani mengatakan, pada kasus tersebut pihak manajemen PO Putera Fajar juga bisa dikenakan sanksi.

"Secara administratif ada (sanksi bagi PO), secara pidana kita serahkan ke kepolisian karena ada pasal-pasal juga yang memungkinkan bisa dikenakan pidana terhadap manajemen," kata Yani di ajang Busworld 2024, (15/6/24).

Sekedar info, dari penyelidikan, polisi menemukan sejumlah kejanggalan dari bus yang dinaiki rombongan siswa SMK Lingga Kencana, Depok itu.

Misalnya bus diduga alami rem blong, kemudian belum uji KIR atau uji kelaikan.

Kompas TV
Sadira selaku sopir bus Trans Putera Fajar yang mengalami kecelakaan di Ciater, Subang, Jawa Barat

Sementara itu, status masa uji KIR sudah habis pada pertengahan 2023.

Kemudian ada perubahan bentuk bodi bus.