Perlu Tahu, Ini Efek Mobil Matik Mogok Diderek Model Tarik Bukan yang Gendong

Ferdian - Jumat, 31 Mei 2024 | 16:30 WIB

Mobil Transmisi Otomatis yang Harus Dilakukan Towing Gendong (Ferdian - )

Otomotifnet.com - Belum banyak yang tahu, penangangan yang salah pada mobil matik yang mogok efeknya enggak main-main.

Nantinya sistem transmisi akan mengalami permasalahan yang kompleks.

Seperti saat mobil matik mogok di jalan disarankan untuk tidak ditarik.

Pemilik Bengkel Worner Matic Hermas E Prabowo mengatakan, mobil matik mogok disarankan menggunakan derek towing atau gendong bukan derek tarik.

“Kalau derek tarik saat roda penggerak itu berputar, komponen girboks juga akan ikut bergerak. Masalahnya, ketika mesin mati tidak ada pelumasan di dalam girboks. Sementara itu, ketika di derek girboks bekerja tanpa pelumas,” kata Hermas dikutip dari Kompas.com.

Hendra/GridOto.com
Ilustrasi derek mobil

Menurut Hermas, jika girboks bergerak dalam kondisi kering tanpa ada lubrikasi, maka efeknya bisa membuat gigi gear dan kampas kopling bisa rontok.

Apabila terjadi di CVT, belt dan pulley bisa tergerus.

Selain itu, Hermas juga mengatakan, cara kerja sistem transmisi matik mengandalkan sirkulasi oli yang baru bekerja saat mesin hidup.

Jika oli sama sekali tidak bersirkulasi, maka normalnya komponen matik berhenti total.

Maka dari itu, Hermas menyarankan untuk menggunakan towing gendong jika ingin menderek mobil matik dengan aman.

“Kalau pakai derek tarik diusahakan roda penggerak diangkat supaya tidak berputar,” kata Hermas.

Baca Juga: Kuras Oli Transmisi Matik Baiknya di Kilometer Segini, Bengkel Beberkan Alasannya