Otomotifnet.com - Tol Cipali dan Merak bakal ditambah buffer zone (zona penyangga).
Untuk itu pemerintah saat ini sedang membebaskan lahan di area sejumlah ruas jalan tol di pulau Jawa.
Fungsi buffer zone ini untuk memperlancar arus lalu lintas saat momen Lebaran mendatang.
Hal ini dipaparkan dalam Rapat Kerja (Raker) Bersama Komisi V DPR RI Mengenai Evaluasi Pelaksanaan Infrastruktur dan Transportasi Pada Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran Tahun 2024, (5/6/24).
Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengatakan, penambahan buffer zone di jalan tol menjadi salah satu hasil rekomendasi yang telah dibahas pemerintah dalam rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kita minta kepada PU (Kementerian PUPR) untuk menyediakan 15 buffer zone, 10 di arah Cipali dan 5 di arah Merak," ujarnya dikutip dari tayangan kanal Youtube Komisi V DPR RI.
Menurut dia, pemerintah akan membebaskan lahan untuk tahap awal dijadikan sebagai land bank, dan kemudian dapat dipergunakan sebagai rest area.
"Dibebaskan pada awalnya sebagai land bank, tapi nanti bisa digunakan untuk rest area, dan ini pemerintah yang membebaskan," tukas Budi.
Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR, Mohammad Zainal Fatah menambahkan, terkait buffer zone, pihaknya saat ini sedang membebaskan lahan di KM 97.
"Nantinya ada sekitar 2,4 hektar, tetapi kita merencanakan sampai 10 hektar. Kami akan koordinasi dengan ASDP karena nanti operatornya adalah ASDP," katanya.
"Mudah-mudahan ini bisa diwujudkan dan tahun depan kejadian-kejadian serupa mungkin dapat dikurangi," tutup Mohammad Zainal Fatah.
Baca Juga: Belum Semua Paham, Ini Perbedaan Lajur dan Jalur Jalan Tol