Jangan Lakukan Hal Ini, Kalau Ingin Baterai Mobil Listrik Tetap Awet

F Yosi - Jumat, 21 Juni 2024 | 17:30 WIB

Wuling BinguoEV saat ngecas di SPKLU (F Yosi - )

 

Otomotifnet.com - Keuntungan mobil listrik selain lebih irit, tentunya perawatan lebih mudah dibandingkan dengan mobil pembakaran dalam.

Walapun begitu, Anda harus benar-benar disiplin soal perlakukan baterai agar kondisi baterai tetap sehat.

Memang pabrikan sekelas Hyundai, Wuling, BYD, NETA, Chery, Kia, Nissan, MG dan Toyota, sudah memberikan garansi baterai.

Garansi baterai yang diberikan mulai dari 5 tahun, 8 tahun bahkan ada yang punya program garansi seumur hidup untuk pembelian BinguoEV dengan syarat-syarat tertentu.

Walapun dijamin garansi, ada baiknya Anda tetap harus disiplin agar betari mobil listrik tetap panjang umur.

Nah untuk itu ada saran nih dari Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors, yang akan kasih panduan mengenai hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan, untuk pemakaian dan perawatan mobil listrik sehari-hari.

Yuks kita simak!

Boleh Dilakukan:  

  1. Pengisian Baterai.
  1. Pemeliharaan Baterai.

- Ikuti panduan pengguna untuk siklus pengisian baterai.

- Sebisa mungkin, hindari terlalu sering menghabiskan baterai sampai 0%

Tidak boleh dilakukan:

  1. Penggunaan charger yang tidak sesuai.

- Hindari menggunakan charger yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan.

- Jangan menggunakan kabel charger yang rusak atau tidak sesuai.

- Hindari penggunaan rol kabel atau perpanjangan kabel yang terlalu panjang, atau dengan diameter kabel lebih kecil dari syarat minimum.

- Hindari pengecasan dengan sumber listrik yang tidak mempunyai sistem grounding yang layak.

  1. Penggunaan aksesori yang tidak disarankan.

Hindari memasang aksesori yang tidak disarankan oleh produsen, terutama yang mempengaruhi sistem kelistrikan.

  1. Penggunaan baterai rusak atau bocor.

Jika ada indikasi kerusakan pada baterai, segera konsultasikan dengan bengkel resmi.