Astra Financial Kantongi Laba Bersih Triliunan, Genjot Ekosistem Ini

Harryt MR - Selasa, 25 Juni 2024 | 10:00 WIB

Berdasarkan data Kuartal 1 2024, Astra Financial mengelola aset sebesar Rp 192,6 triliun. Didukung lebih dari 22 ribu karyawan dengan 912 cabang, serta mengelola 31,2 juta pelanggan di seluruh Indonesia (Harryt MR - )

“Yang didukung oleh integrasi berbagai layanan dalam ekosistem Astra,” sebut Suparno Djasmin, Direktur Astra sekaligus Director-in-Charge Astra Financial 1.

Baca Juga: Pasar Lesu Darah, TAF Cetak Cuan Segini, Optimis Bisa Bangkit Lagi

Masih menurut pria yang akrab disapa Abong, pihaknya mengoptimalisasi ekosistem layanan keuangan digital untuk kemudahan akses, kenyamanan dan keamanan dengan prinsip kehati-hatian.

Lebih lanjut di gelaran tersebut, masing-masing perusahaan yang tergabung di Astra Financial menyampaikan kinerja bisnisnya di Q1 2024. 

Secara garis besar, Astra Financial berhasil memimpin market pembiayaan roda dua, roda empat dan alat berat, dengan mencatatkan market share sebesar 26%.

Dari sisi nilai pembiayaan roda dua dan roda empat, yakni FIFGROUP, ACC dan TAF pada kuartal pertama 2024, telah menyalurkan Rp 33,3 triliun, meningkat 8,1% dibandingkan periode yang sama 2023.

Lanjut pembiayaan alat berat melalui SANF dan KAF menyalurkan Rp 3,3 triliun, meningkat 4,4% dibandingkan periode yang sama di tahun lalu.

Kemudian sektor asuransi umum, Asuransi Astra berada di posisi Top 3 di Indonesia dengan premi bruto senilai Rp 2,5 triliun pada kuartal pertama di tahun 2024. 

Hal ini didukung oleh pengembangan bisnis asuransi kendaraan, kesehatan dan komersial.

Serta Astra Life mencatatkan premi bruto senilai Rp 1,64 triliun yang menempatkannya pada posisi Top 10 di Indonesia.

Baca Juga: Penjualan Mobil Melorot, Kinerja ACC Malah Melejit, Laba Naik Tipis Segini

Sejak 2018, Astra Financial secara aktif mengembangkan layanan keuangan berbasis teknologi guna meningkatkan konektivitas layanan dengan memberikan customer journey dan experience terbaik.

Hal ini diwujudkan melalui peluncuran Maucash (2018), AstraPay (2021), Moxa (2021), SEVA (2022), dan layanan perbankan digital dari Bank Jasa Jakarta, yaitu Bank Saqu pada November 2023 lalu.

Bersamaan dengan itu, Astra Financial bersama unit bisnisnya, juga melakukan literasi dan inklusi keuangan kepada para customer serta para pemangku kepentingan lainnya. 

“Kami akan terus berupaya untuk meningkatkan sinergi dan kolaborasi layanan keuangan berbasis teknologi, ini untuk memberikan nilai yang optimal kepada para pelanggan,” bilang Rudy Chen, Direktur Astra dan Director-in-Charge Astra Financial 2.