No credit
No caption
Meski hanya facelift dibanding PCX lama, big skutik Honda ini masih tetap nyaman dikendarai di perkotaan bahkan semakin nyaman dengan adanya fitur baru
Jakarta - Aura elegan nan mewah, langsung terlihat saat kali pertama memandang Honda All New PCX150. Big skutik dari Honda ini enggak hanya diminati oleh konsumen di Asia, tapi juga merambah sampai dengan pasar Amerika dan Eropa.
Dengan tinggi badan tester yang kurang lebih 175 cm, membuat duduk di atas jok All New PCX150 enggak menemui kendala berarti. “Memang sedikit keras, namun desain joknya tetap membuat nyaman pengendaranya,” ujar tester OTOMOTIF.
No credit
No caption
Panel spidometer simpel dan elegan, mudah dimengerti
Panel indikator yang ada di spidometer enggak bikin bingung alias terbaca dengan jelas. Mau buka jok? Tinggal tekan saja tombol yang ada disamping kanan fitur kunci kontak
“Pastikan kunci dalam kondisi off sebelum menekan tombol pembuka jok. Kalau sisi atas tombol yang ditekan, maka yang terbuka penutup lubang pengisi bahan bakar. Pengoperasiannya cukup mudah,” kata Mr. Testo.
No credit
No caption
Headlamp dengan LED, lebih terang dari bohlam biasa
Setang tinggi yang sudah jadi ciri khas All New PCX150 plus jarak jok yang sesuai, membuat rider bisa duduk santai sambil menaklukkan jalanan Ibukota yang macet. Dengan posisi berkendara yang nyaman, tentunya berdampak pada pengusaan motor di jalanan yang sedang padat-padatnya.
No credit
No caption
Lubang pengisian bahan bakar, full tank 8 liter
Enggak perlu ragu ketika harus berkendara malam hari dengan PCX150. Headlamp yang sudah menganut LED, mampu memberikan pencahayaan 80% lebih terang dari model lampu biasa.Melipir dari kepadatan lalu lintas yang bias terjadi pada sore hari, saat pulang kantor. All New PCX150 diajak menembus jalan tikus yang memang jadi solusi saat bosan dengan kemacetan. Speed trap alias polisi tidur dan beberapa kuntur jalan yang keriting, jadi pemandangan lumrah jalan tikus.
No credit
No caption
Bagasi lega, bisa menyimpan banyak keperluan berkendara
Suspensi yang setingannya bisa nyaman untuk boncengan dan jok yang sedikit keras, membuat rider kudu ekstra hati hati melibas semua kontur jalan.
“Dengan kecepatan yang sedang saja, saat melibas speed trap maupun jalanan keriting, bokong rider sedikit terpental dari jok,” ungkap Mr. Testo.
No credit
No caption
PT Astra Honda Motor, pasang harga Rp 38,8 juta (OTR Jakarta) dengan pilihan warna glamour white, luxury red dan prestige black
Berhadapan dengan macet atau lampu merah yang mengharuskan All New PCX150 berhenti, dalam hitungan 3 detik mesin langsung mati. Itu efek dari pengaplikasian teknologi Idling Stop System dan untuk menghidupkan kembali tinggal pelintir grip gas saja.
Fitur Answer Back System (ABS) membuat rider enggak perlu bingung di sebelah mana motor diparkir. Mau isi baterai HP, tinggal colok saja di panel khusus power charger yang adanya di sebelah kiri bawah setang. Lantas, bagaimana dengan performanya? Grip gas dibuka, karakternya smooth seperti skutik injeksi pada umumnya.
Top speed yang dapat diraih saat melirik spidometer adalah 120 km/jam, sementara dengan alat Racelogic menunjukkan angka 109 km/jam. Akselerasi All New PCX150 menuju kecepatan 60 km/jam, dengan alat Racelogic bisa ditempuh dalam waktu 6,2 detik. Sementara untuk bisa lari cepat dengan jarak 100 m, waktu yang diperlukan 8,3 detik.
Untuk mengelilingi jalanan di Jakarta diisi dengan bahan bakar jenis Pertamax. Dengan metode perhitungan full to full, untuk 1 liter Pertamax bisa dipakai menjelajah sejauh 41 km. • (otomotifnet.com)
Data Akselerasi:
0-60 km/jam : 6,2 dtk
0-80 km/jam : 12,1 dtk
0-100 km/jam : 23,2 dtk
0-100 m : 8,3 dtk
0-201 m : 12,8 dtk
Top Speed : 120 km/jam
Konsumsi : 41 km/liter
KOMENTAR