Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Modifikasi Kawasaki KX250F, Supermoto Buat Latihan

Dimas Pradopo - Jumat, 17 Oktober 2014 | 16:50 WIB
No caption
No credit
No caption


No caption
No credit
No caption

Ada 1 unit Kawasaki KX250, terpajang di antara motor-motor aspal. Bukan hendak beralih ke motor trail, meski sekarang Angga keranjingan dengan sepeda downhill

Jakarta - Mendengar nama Anjany Racing, sudah terbayang kalau workshop-nya berisi motor balap berkapasitas mesin 250 cc ke atas. Maklum si empunya workshop (Angga Kurniawan) bersama kru Anjany Racing, aktif di dunia balap motor tipe sport nasional.
No caption
No credit
No caption

Setang Renthal jadi andalan untuk handling KX250F

Tapi pada kenyataannya, enggak seperti itu. Begitu masuk ke workshop-nya yang ada di Jl. Arteri Kelapa Dua, Jakbar enggak hanya motor-motor aspal yang dipajang.

Ada 1 unit Kawasaki KX250F, terpajang di antara motor-motor aspal. Bukan hendak beralih ke motor trail, meski sekarang Angga keranjingan dengan sepeda downhill. “Ini untuk Dellu Agung latihan fisik,” katanya.

No caption
No credit
No caption


Dellu Agung itu salah satu pembalap yang membela tim balap motor milik Angga. Beberapa tahun yang lalu, pembalap yang satu ini masih berlaga dengan motor bebek dan sekarang bertarung di balapan IRS Supersport 600 cc.

Dengan keperluan buat latihan, enggak banyak ubahan yang dilakukan oleh Angga pada KX250F. “Mesinnya enggak ada yang diubah, standar saja,” jelas Angga.

No caption
No credit
No caption


Untuk latihan dengan trek aspal di Sentul International Karting and Motorcycle Circuit di Bogor, KX250F enggak pakai ban pacul. Kaki-kaki bawaan pabrik dirumahkan dan diganti dengan spek aspal.

Di mana pelek ukuran 17 inci berlabel TK dengan jari-jari berdiameter besar. Tentunya ini dilakukan untuk menggantikan bawaan pabrik, yang berukuran 18 inci belakang dan 21 inci di depan.


Untuk latihan di trek aspal, pakainya ban Pirelli Diablo

Walau sudah berganti dengan pelek ukuran 17 inci plus ban Pirelli Diablo, namun KX250F diharapkan sewaktu-waktu bisa dipakai untuk garuk tanah. Makanya teromol bawaan pabrik tetap dipakaikan ke ban pacul dan untuk ban aspal pakai teromol baru.

Diintip lebih dalam, ternyata ada bagian di dekat mesin yang part aslinya diubah. Slang radiator atau bahasa kerennya hose kit sudah enggak pakai bawaan pabrik dan label Nex yang menggantikannya.

Ubahan minimalis, namun enggak mau terlihat terlalu standar. Makanya decal by AR1 menutupi cover bodi standar motor bersistem injeksi tersebut.

Seperti ini, tampilan minimalis buat KX250F. (motor.otomotifnet.com)

Data Modifikasi:
Ban : Pirelli Diablo
Pelek : TK
Handguard : Zeta
Setang : Renthal
Hose Kit : Nex
Teromol : Standar
Biaya : + Rp 10 juta
Anjani Racing : 021-53679239

Editor : Dimas Pradopo

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa