Agak bingung juga ketika melihat Yamaha Mio J dengan tema batik ini. Setelah diteliti lebih jauh, ternyata ini motif ini bukan hasil goresan tangan melalui pen brush. Melainkan, kain batik yang ditempel ke bodi motor. Kok biasa ya! Apalagi hasilnya kilap bagaikan cat yang dipernish.
“Modalnya dari lem super yang biasa dijual di pedagang kaki lima. Itu lho, lem yang harganya goceng (Rp 5000; red),” ungkap Slamet Joko Sutopo selaku pemilik Mio J yang berhasil menuai Juara ke-2 di kelas Fashion Standar ini.
Olehnya, kain ditempel dulu di bodi. Setelah itu, dioleskan lem super hingga kering. Proses ini dilakukan berulang. “Sisanya tinggal ampelas dan pernish seperti cat biasa” kata pria yang tinggal di Sunter, Jakarta Utara dan mengusung bengkel modifikasi Golden Matic Jakarta itu. (motorplus-online.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR