Bagaimana impresi pertama mengendarai motor yang punya mesin sama dengan All New CB150R yang sudah diulas sesi first ride-nya ? Yuk langsung simak ulasan hasil pengetesan Tester OTOMOTIF berikut ini.
Desain
Sosok yang ditampilkan desainer Honda pada Sonic adalah tajam dan ramping. Roh yang juga diusung pendahulunya, Sonic RS125 yang pernah masuk ke Indonesia dari Thailand lewat importir umum.
Lihat deh garis desain bodinya, mulai lampu depan, sayap sampai ujung belakang semua serba lancip. Kesan yang didapat menjadikan Sonic ini motor yang agresif, kencang dan lincah. Belum lagi peleknya yang dipakai model Y, keren!
Fitur & Teknologi
Apa yang menarik dari Sonic ini? Pertama lampu utama sudah LED, sedang sein dan rem masih bohlam biasa. Kedua, panel indikatornya sudah digital, isinya pun lengkap ada takometer model bar dan indikator posisi gigi, namun enggak ada jam dan tripmeter.
Fitur berikutnya dibekali pelek palang Y dengan lebar 1.85x17 dan 2.15x17 dibalut ban 70/90-17 dan 80/90-17, pakainya IRC NR92, model kembangan baru dengan kompon cukup lunak nih, asyik untuk rebah. Asyiknya sisi depan dikawal cakram lebar, 296 mm! Lebih lebar dari CB150R yang hanya 267 mm.
Suspensinya depan model teleskopik panjang khas ayam jago dengan diameter as 26 mm. Pengendaliannya pakai setang model jepit tapi tinggi. Sedang belakang monosok konvensional, tanpa link dan enggak bisa disetel.
Pengaturan pasokan bensin pakai sistem injeksi yang dilengkapi throttle body 30 mm dan injektor 8 lubang, sedang hasil pembakaran dibaca O2 sensor atau injeksi tipe close loop. Untuk mendinginkan mesin menggunakan radiator.
Pertama naik kesan yang didapat adalah ramping! Bodi, jok sampai setangnya benar-benar singset! Lantaran lebar keseluruhan hanya 669 mm. Ketika diduduki ternyata pendek banget, maklum tinggi jok hanya 762 mm. Posisi setang cukup rendah dan dekat dengan badan, sehingga siku agak menekuk. Sementara footstep agak ke depan, hasilnya posisi duduk cukup santai karena punggung masih lurus.
Dengan bobot 114 kg, Sonic 150R ini masih terasa ringan. Untuk zig-zag di antara cone terasa sangat lincah, apalagi wheelbase 1.275 mm ditambah sudut kemudi ke kanan kiri 45°, pasti asyik nih untuk riding dalam kota yang sering macet.
Performa
Kendati pakai mesin yang sama dengan CB150R, ternyata respon mesin jauh berbeda. Sejak diam dan digeber di tempat, terasa torsi begitu besar seperti pakai kruk as berat. “Ada perbedaan pada seting ECM (engine control module) dan rasio final gear,” terang Sarwono Edhi, Technical Service Training Development PT AHM. Final gear CB150R 46/15 sedang Sonic 42/15.
Karakter ini tentu sesuai dengan pasar yang dituju, “Ditujukan untuk anak muda yang sering berkendara di dalam kota, yang butuh motor lincah dan responsif,” terang Yoshiyuki Horii, Large Project Leader Sonic 150R dari Honda Co., Ltd. Motorcycle R&D Center. (otomotifnet.com)
Spesifikasi Honda Sonic 150R
Panjang x lebar x tinggi (mm) : 1.941 x 669 x 977 (mm)
Sumbu roda : 1.275 mm
Tinggi jok : 764 mm
Ground clearance : 140 mm
Berat : 114 kg
Tipe rangka : Twin Perimeter Frame
Tipe suspensi depan : Teleskopik
Tipe suspensi belakang : Lengan Ayun dengan Suspensi Tunggal
Ukuran ban depan : 70/90–17 (Tubeless)
Ukuran ban belakang : 80/90-17 (Tubeless)
Rem depan : Cakram Hidrolik
Rem belakang : Cakram Hidrolik
Kapasitas tangki bahan bakar : 4 liter
Tipe mesin : 4-Langkah, DOHC, 4-Katup, Silinder Tunggal
Diameter x langkah : 57,3 x 57,8
Volume : 149,16 cc
Perbandingan kompresi : 11,3:1
Power maksimum : 11,8 kW (16 PS) / 9.000 rpm
Torsi maksimum : 13,5 Nm / 6.500 rpm
Kapasitas Minyak Pelumas Mesin : 1,1
Gigi Transmsi : 6-Kecepatan
Pola Pengoperan Gigi : 1-N-2-3-4-5-6
Starter : Pedal & Elektrik
Sistem Pengapian : Full Transistorized
Tipe baterai : MF 12V 5AH
Galeri Foto Honda Sonic 150R klik di sini
Video Honda Sonic 150R klik di sini
Galeri Foto Honda New CB150R klik di sini
Video Honda New CB150R klik di sini
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR