Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Rekondisi CVT Skutik Yamaha, Perhatikan Tiga Komponen Penting Ini

Otomotifnet - Rabu, 8 Juli 2015 | 12:52 WIB
No caption
No credit
No caption

Jakarta - Jangan cuma mau gampangnya aja, naik skutik memang tinggal gas motor langsung jalan. Tapi perangkat transmisi CVT yang memudahkan juga tetap wajib dirawat secara berkala. Debu, oli atau bahkan air bisa menyelinap masuk ke area transmisi yang efeknya bikin selip atau parahnya bisa bikin umur komponen lebih pendek.

Cek tiap 3000 KM
“Komponen CVT seperti v-belt, roller hingga rumah kopling, pelumasnya harus dicek tiap 3.000 km karena rentan kotoran,” buka Boim mekanik bengkel resmi Yamaha Abadi di Relasi Jl. Panjang, Jakbar. Selain dibersihkan, komponen yang bergerak seperti kopling khususnya secondary sliding sheave wajib dilumasi. Begitu juga dengan rumah roller atau primary sliding sheave.

No caption
No credit
No caption

Tourqe cam pada secondary sliding sheave harus selalu dilumasi

Harga grease atau gemuk khusus CVT yang dipasarkan Yamaha juga enggak mahal cuma Rp 14 ribuan. Gemuk CVT ini memiliki spesifikasi khusus sehingga lebih tahan panas dan tidak mudah lepas terkena gaya sentrifugal saat komponen CVT bekerja.

No caption
No credit
No caption

Cek komponen CVT tiap 3.000 km, usahakan selalu bersih dari debu, air dan oli

Sedang untuk pengecekan komponen, dimulai dari sabuk transmisi yang harus dicek tiap 3.000 km. Yamaha menganjurkan penggantian sabuk ini di 25.000 ribu km tergantung kondisi. Jika sering membawa beban berat atau cara berkendara kasar tentunya waktu penggantian bisa lebih cepat.

No caption
No credit
No caption

Kalau roller sudah enggak bulat, maka akan terasa gejala bergetar saat pertama buka gas.

“Sebaiknya penggantiannya setiap 15.000 km, karena kalau tidak diganti rentan putus,” jelas Boim. Untuk melihat masih layak atau tidak, bisa dilakukan dengan melihat permukaannya, jika getas sebaiknya langsung ganti. Atau jika lebarnya sudah tidak sesuai standar, juga sebaiknya ganti. Sebagai contoh pada Mio J, lebar belt 18,5 mm jika sudah kurang dari 17,2 mm wajib ganti.

Roller juga dicek secara berkala, komponen pemberat yang selalu bergesekan ini harus diganti jika bentuknya tak lagi bulat atau sudah oval. Jika masih bulat tapi diameter luarnya tak lagi sesuai standar minimum, misalnya pada Mio J yaitu kurang dari 14,5 mm juga harus ganti.

No caption
No credit
No caption

V-belt ini rentan putus, jika sudah getas harus langsung ganti

Di bengkel resmi Yamaha, v-belt dijual kisaran harga paling mahal Rp 166 ribu untuk NMAX hingga Rp 77 ribuan untuk skutik entry level seperti Mio, Mio J, Soul GT hingga X-Ride. Sedang roller dijual Rp 41 ribu-Rp 79 ribu tergantung model.


Nih dia paketan yang ditawarkan Yamaha; v-belt, roller weight dan grease CVT

Diskon Beli Paket
Jangan keburu pusing ‘pala berbie’ membayangkan harganya mahal, kini PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menjual komponen fast moving CVT secara paket. “Kita ada CVT grease kit, lebih praktis beli paketan dan harganya lebih hemat,” beber Robby Sidarta, Asistant Manager Promotion Spare Part dan Product Plan Yamalube Yamaha Indonesia.

Paket ini tersedia untuk semua skutik Yamaha. Dalam paket ini, sudah tersedia belt, roller dan grease CVT. Ambil contoh, untuk Yamaha Mio M3 yang jika beli terpisah maka harganya; belt Rp 77 ribu, roller Rp 50 ribu dan grease CVT Rp 14 ribu, totalnya Rp 141 ribu. “Kalau beli paket hanya Rp 125 ribu saja,” papar Robby. Lebih hemat dong! • (otomotifnet.com)

Daftar Harga CVT grase kit
Mio (5TL) = Rp 152.000
Mio (28D), Mio Soul (14D), Fino(1UB) = Rp 129.000
Mio J(54P), Mio GT (2BJ), Soul GT (1KP) = Rp 125.000
Xeon (44D), Xeon RC (1LB) = Rp 131.000 X-Ride (2BU) = Rp 128.000
Mio M3 (2PH) = Rp 125.000 Nmax (2DP) = Rp 165.000

Editor : Otomotifnet

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa