Jakarta - Pasar skutik di Tanah Air secara total semua merek jumlahnya 3.995.590 atau 65,72 persen dari total penjualan sepeda motor. Di segmen ini, PT Astra Honda Motor (AHM) begitu dominan secara penjualan.
Data dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menunjukan pabrikan berlogo sayap mengepak ini mampu memasarkan 2.833.984 selama periode Januari hingga September 2014.
Berdasarkan tipe, Honda BeAT menjadi penyumbang penjualan terbesar bagi Honda yaitu telah mencapai 1.548.751 unit selama 9 bulan. Model Honda lainnya ada Spacy, Scoopy, Vario 110, Vario Techno 125 dan PCX 150.
General Manager Sales Division PT AHM Thomas Wijaya mengatakan tren skutik menjadi pilihan masyarakat terus berlanjut saat ini karena faktor kepraktisan saat mengendarainya.
"Konsumsi BBM juga menjadi salah satu perhatian masyarakat sebelum membeli skutik. Faktor ini banyak kami temukan pada pembeli skutik Honda belakangan ini, selain juga ada konsumen yang mempertimbangan modelnya yang stylish dengan teknologi canggih dan fitur-fitur serbaguna pada skutik," ujarnya.
Sedang Yamaha ada diposisi kedua sebagai penjualan skutik paling banyak. Selama 9 bulan sudah 1.098.087 unit terjual. Mio GT menjadi skutik paling laris Yamaha, diperiode Januari-September sudah 344.386 unit dipasarkan.
Berikutnya ada Soul GT, GT125 Eagle Eyes dan Mio J sebagai skutik paling laris Yamaha dengan penjualan di periode yang sama mencapai 191,504, 181,123 dan 175016 unit.
Suzuki juga memiliki beberapa model di segmen skutik seperti Nex, Lets, Skydrive dan Hayate. Sayang, jumlah penjualannya masih belum terlalu tinggi. Total penjualan skutik Suzuki hanya 57.831 unit. Setidaknya, masih lebih baik ketimbang TVS yang cuma 5.688 unit selama 9 bulan lewat TVS Dazz. (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR