Subaru XV 2.0i Premium

 

Melihat tampangnya terlebih dari belakang, OTOMOTIF sedikit teringat Suzuki SX4 yang juga termasuk crossover, hanya saja kali ini jauh lebih besar dan gambot. Namun, di balik bodi yang tampak biasa, tersimpan fitur mumpuni untuk seorang driving enthusiast alias yang senang menyetir. XV sendiri punya 2 pilihan; Standar dan Premium. Versi ujicoba OTOMOTIF kali ini yakni tipe Premium seharga Rp 359 juta (OTR Jakarta).

Sesaat masuk kabin, dasbor masih terlihat biasa dengan kelir hitam. Enaknya, terdapat lampu LED berwarna merah melingkari lubang kunci kontak. Sangat praktis dan memudahkan kala harus buru-buru pergi ketika malam menjelang.

Begitu duduk di kursi pengemudi, kesan pertama langsung berhadapan dengan dasbor yang lapang dan punya daya pandang sangat luas. Terbantu dengan pilar A yang kecil dan kaca segitiga mungil untuk mengintip baigan depan, pun begitu kaca spion besar yang memudahkan kalau harus mengintip belakang. Serunya, desainer Subaru tampak sangat memperhitungkan ketika mendesain penempatan lampu dan bodi.

Intip bodi melalui spion samping, ada sedikit rona merah menyala yang merupakan bagian dari lampu rem. Titik merah ini memudahkan ketika mencari feeling dimensi bodi ketika menyetir. Bikin gampang kalau harus parkir mundur, pun begitu dengan tonjolan di kap mesin yang buat feeling terhadap bagian depan bumper lebih mudah terasa.

Jok depan ataupun belakang terbilang lebar dan sudah berlapis kulit untuk tipe tertinggi ini. Mau duduk di depan atau belakang, dijamin masih lega. Hanya saja, OTOMOTIF sedikit susah menemukan posisi duduk ergonomis di bangku pengemudi. Ketika mendapatkan posisi enak di bagian pinggang, hanya saja pundak masih terasa jauh. Pun begitu sebaliknya. Rasanya penambahan lumbar support bisa membantu duduk lebih ergonomis.

Begitu dicoba keliling kota, XV masih memberikan performa lebih dari cukup untuk mesin berkapasitas 2.000 cc. Memang perlu sedikit adaptasi ketika menggunakan transmisi model CVT. Tak bisa selamanya injak terus pedal gas untuk mendapatkan percepatan yang diinginkan. Cukup tekan sampai mendapatkan torsi ideal, lalu cari momen terbaik agar tetap melaju tenang. Kalau tidak, mesin terdengar terus meraung.

Selama rute ujicoba mengarungi jalan sejauh 251 km, OTOMOTIF mencatat konsumsi 1:8,9 liter per kilometer untuk rute dalam kota, dengan kecepatan rata-rata 23 km/jam. Kondisi jalan sangat beragam, mulai dari tol JORR yang sedikit bersahabat tanpa macet berlebih, sampai ketemu macet jalan Buncit Raya, Jaksel yang bikin bete.

Bantingan mau tak mau sedikit keras. Tapi enaknya, rebound sokbreker terbilang sangat baik. Jadi, bikin bodi mobil enggak terlalu berguncang kalau tiba-tiba melindas lubang jalan. Apalagi, dibantu grip berlimpah berkat sistem transmisi AWD (All Wheel Drive) dengan ban Continental Conti Max Contact ukuran 225/55-R17, XV akan menurut dipakai menikung dengan kecepatan agak tinggi.

Sayangnya, grip berlimpah di jalan enggak berlaku buat pengemudi. Badan masih terasa geser ketika mendapatkan gaya gravitasi ketika belok. Rasanya bakal lebih pas kalau pakai jok semi bucket untuk menopang badan supaya enggak mudah bergeser.

Performa baik sangat menunjang kerja XV di jalan umum. Sepertinya lebih pantas dipakai eksekutif muda yang tak ingin terganggu kondisi jalan. Masih enak melibas jalan jelek, tapi masih memberikan aura sport khas Subaru kala ingin mengejar akselerasi. (mobil.otomotifnet.com)

Data Spesifikasi

Mesin: Horizontally opposed, 4 Silinder, DOHC
Kapasitas: 1.995 cc
Diameter x Langkah: 84 mm x 90 mm
Tenaga Maks: 150 dk/6.200 rpm
Torsi Maks: 196 Nm/4.200 rpm
Transmisi: Active Torque Split AWD System, CVT 6 percepatan
Suspensi Depan: MacPherson Strut dengan stabilizer
Suspensi Belakang: Double Wishbone dengan stabilizer
Rem Depan: Cakram Ventilasi dengan ABS
Rem Belakang: Cakram
Ukuran Ban: 225/55-R17

Dimensi

P x L x T: 4.450 mm x 1.780 mm x 1.615 mm
Wheelbase: 2.635 mm
Kapasitas Tangki: 60 liter
Harga OTR Jakarta Rp 359.000.000