/photo/gridoto/2018/04/21/2348105575.jpg)
Hal ini berkat beberapa fitur pemanja kabin yang turut tersemat didalamnya. Sebut saja fitur Nanoe ionizer dan delapan mode penyetelan bangku penumpang.
Lalu akankah Biante dapat memuaskan keinginan para penggunanya? Inilah yang siap Otomotifnet.com bahas setelah berkesempatan menjajalnya pekan lalu.
Eksterior, MPV Berdesain Agresif
Dari luar, sosok Biante terasa berbeda ketimbang MPV yang telah beredar di Tanah Air. Sebab dengan kawalan headlamp tajam berpadu dengan gril tipis, serta airdam besar pada bumper, tampang Biante terlihat agresif dan sangar.
Sedangkan dari samping, pintu tengah dikawal sistem sliding yang memudahkan akses saat ditempat sempit. Berpindah ke belakang, sosok agresif tetap terlihat dengan aplikasi rear lamp model proyektor dan bumper berdesain unik dengan mata kucing vertikal di sisinya.
Interior, Lega Manjakan Keluarga
Lega, kata tersebut langsung terpikir dibenak kami kala pertama kali masuk ke dalam kabin pengemudinya. Keleluasaan visibilitas diwakili oleh kaca depan dan samping yang besar. Sedangkan kemudahan ruang gerak hadir dari posisi tuas transmisi di panel dashboard dan sistem pengaturan posisi jok dan setir.
Sementara keleluasaan kabin juga diwakili oleh sistem penyetelang bangku penumpang yang mencapai delapan mode. Sehingga saat dipakai membawa barang besar, atau mengangkut keluarga, posisi jok bisa disesuaikan.
Mesin, Perpindahan Gigi Halus
Sebagai mobil pengangkut keluarga, Biante dibekali mesin 2.0 MZR bertenaga 150 dk dengan kawalan transmisi 6-speed otomatis.
Dan yang kami rasakan, putaran mesin cukup halus dan justru kurang responsif kala pedal gas diinjak secara spontan. Maklum, buat mobil keluarga, tenaga besar dengan tarikan dahsyat bukanlah segalanya. Sebagai gantinya, mesin lembut dengan jeda perpindahan antar transmisi yang halus bakal memanjakan penumpang di perjalanan.
Handling, Empuk tapi Limbung
Kenyamanan penumpang menjadi prioritas utama pada Biante. Hal ini pula yang diterjemahkan pada sistem suspensi yang empuk dan nyaman kala berkendara di jalan berlubang sekalipun. Tentunya, konsekuensi yang ada membuat mobil justru lebih limbung kala menikung dikecepatan sedang.
Fitur, Lengkap dan Modern
Biante telah dilengkapi dengan sistem AC berionisasi Nanoe1 dan idle stop teknologi (i-Stop). Selain itu, ada pula fasilitas kamera mundur dan panel LCD sebagai headunitnya. Kisi AC juga tersedia di seluruh barisnya. Dan pintu geser elektrik.
Harga dan Kompetitor
Dilepas dengan harga Rp 380 juta, Biante siap berhadapan dengan penguasa pasar Medium MPV kelas atap tinggi di Tanah Air yakni Nissan Serena.(mobil.otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR