Tanda-tanda masalah sudah terendus sejak awal. Yakni kejurnas akan dihelat satu hari penuh. Walaupun patut diakui, ini memang terobosan baru, mengingat drifting selalu digelar selama dua hari. “Kami berdiskusi dengan racing committee dan IMI, apakah memungkinkan digelar satu hari. Racing committee menyanggupi karena peserta tidak mencapai 40,” bilang Rizky Aditya, ketua organizing committee BSIDCI.
Belakangan, sebelum acara dimulai terjadi perubahan jadwal. Sedianya digelar pada hari Minggu, event dimajukan menjadi Sabtu. “Pertimbangannya, karena balap sampai malam dan hari senin banyak yang beraktivitas,” lanjut Rizky. Logis!
Namun dalam pelaksanaannya, drama pun berlanjut. Entah karena jadwalnya berbenturan dengan seri kejurnas touring dan speed off-road, event jadi tampak sepi. Baik dari penonton maupun peserta. Maklum, ada pembalap yang mengikuti dua cabang balap sekaligus. Misalnya Rio SB yang saat ini memimpin klasemen sementara kelas pro, tidak hadir karena konsentrasi di kejurnas touring, Sentul. Ini memunculkan harapan dari rivalnya. “Mudah-mudahan saya bisa mengejar poin di sini,” bilang Dani Ferdito yang berada di posisi 2 klasemen sementara.
Di Sabtu tersebut, memasuki sore hari drama pun terjadi. Beberapa drifter menyorot kurangnya pencahayaan di lintasan. Sehingga dibuatlah briefing khusus untuk hal ini dan penyelenggara menyanggupi menambah 5 titik lampu. Tapi dalam pelaksanaannya, lagi-lagi terjadi drama. Drifter rookie yang sudah dipanggil line up melihat mobil pemadam, ambulance dan derek keluar dari arena kejuaraan. Entah apa yang membuat mereka kabur.
Saat dikonfirmasi, Amru Wahyudi, clerk of the course (COC) alias pimpinan perlombaan mengungkapkan statement mengejutkan. “Saya tidak akan melanjutkan lomba tanpa 5 unsur. Dua ambulans, pemadam, derek dan forklift,” tukasnya.
Terlebih, selain soal pemadam, ambulans, derek kabur, ada beberapa hal lain yang menyebabkan lomba tak kunjung dilanjutkan. Seperti ada lampu tambahan yang belum hidup karena kabel tidak cukup dan keluhan penduduk sekitar. Alhasil, keputusan tegas COC, pertandingan distop malam itu juga.
Sempat ada tawaran untuk melanjutkan di hari Minggu, namun tidak ada kata sepakat. Ada lagi wacana untuk menuntaskan seri 3 ini berbarengan dengan seri 4. Namun perlu diskusi lebih lanjut mengenai penjadwalannnya. Nah, bagaimana kabarnya? Kita tunggu saja! (otosport.co.id)
| Editor | : |
KOMENTAR