"Hal ini memalukan karena posisi pemimpin klasemen yang telah kami bangun dengan susah payah nampaknya akan hilang," ujar pria berkebangsaan Prancis tersebut dengan pesimis.
Loeb mengalami kecelakaan di SS3 dimana saat itu ia berada di posisi tercepat ketiga yakni dibelakang duo pereli Ford WRT yang sedang memimpin. Kecelakaan yang bermula ketika Loeb salah mengambil jalur dan mencoba mengkoreksi kesalahannya. Namun ternyata ia justru masuk ke parit besar dan membuat Citroen DS3 miliknya terguling berkali-kali.
"Kami memasuki jalur tanjakan dengan tikungan ke kiri lalu ke kanan. Elena (co driver) telah mengingatkan untuk mengambil tikungan ke kanan namun tidak terdengar. Saya terlambat menyadari salah mengambil jalur dan mencoba memperbaikinya. Namun ternyata kami justru tergelincir ke sebuah parit besar yang membuat DS3 terguling," cerita Loeb.
Sebenarnya setelah mengalami kecelakaan tersebut mobil Loeb tidak rusak terlalu parah dan masih bisa digunakan. Namun sayangnya tiang rollcage yang menjadi pelindung bengkok sehingga tak aman untuk melanjutkan balapan dan regulasi juga melarang hal tersebut. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR