Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Honda Shadow 600, Jepangan Lebih Baik

billy - Sabtu, 25 Agustus 2012 | 13:30 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption

Begitu menurut Bro H. Agus Irfan yang akrab disapa Reno ini. Menurutnya, custom motor Jepang punya keuntungan. Lebih simpel, fleksibel dan nyaman diajak turing jauh.

Berdasarkan alasan itu dia berbenah tunggangan Honda Swadow-nya.”Nggak Begitu banyak ubahan. Paling tidak langkah chop radikal sampai membuat sasis baru nggak dilakukan,” jelas anggota Bikers Brotherhood MC ini.

Bagi penikmat custom sangat masuk akal. Jika Pak Haji mengejar bentukan traditional choppers, tentunya ia enggak usah susah-susah merombak sasis. Aslinya Shadow sudah mendekati. “Palingan beberapa langkah yang perlu saja,” kata pengusaha farmasi ini.

No caption
No credit
No caption

Ubahan paling utama mengejar riding position lebih nyaman untuk turing jauh. Di sini doi memilih setang gaya ape hanger demi style dan kenyamanan. “Untuk jalan jauh, ape hanger membuat kita lebih rileks. Tak cuma itu, attitude die hard choppers juga kena,” katanya lagi.

Secara estetika, ia enggak berhenti sampai disana saja. Ape hanger sangat cocok dipadukan dengan desain knalpot mengarah ke atas, seperti style choppers era 70-an.

Tentunya enggak berhenti sampai di sana. Setelah style up sweep knalpot tadi, Reno melanjutkan lagi dengan nuansa klasik di motor ini. Sadel dibuatkan single seat ala sadel kuda mengingatkan kita ke romantika wild west zaman dahulu. Estetika ini mengharukannya menngcustom ulang desain sepatbor.

Kalau ngikutin aslinya, knalpot Shadow mendekati fulldressed kadang menganut gaya ducktail. Tentu kalau masih pakai model gitu, enggak akan masuk dengan jok single seat yang dipilihnya. Makanya, sepatbor dipilih minimalis hanya sebatas setangah ban lengkah dengan sissybar klasik menjorok ke atas demi menguatkan unsure klasiknya.

“Pamungkas di estetika kelir. Dibuat simpel saja, warna dasar hitam dengan sentuhan goldleaf sebagai aksentuasi,” kata Reno lagi. Baginya motor jangan terlau mencolok apalagi kalau nantinya terjebak jadi motor poser.

Setuju Mang Haji. Gasss!  (motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI
Ban depan  : Swallow 19-100/90
Ban belakang  : MT 353 15-150/90
Cat/airbrush : Striping goldleaf
Suspensi belakang : Monosok
Rantai : DID 525

Editor : billy

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa