“Konsepnya ingin naked bike. Ada duan konsep yang saya kombinasi buat wujudkan konsep real,” buka Ipul yang tergabung dalam Tiger Jakarta Timur (TJT). Doi terinspirasi CB1000R untuk ubahan tangki. Sedangkan bodi belakang Ducati 1098 yang dijadikan acuan.
Idenya ini hasil pemikiran Ipul sendiri. Makanya proses pengerjaan juga lebih banyak digarap sendiri. “Kalau nemuin kendala berat seperti bubut atau buat desain bodi fiber yang sulit, baru ke bengkel ahli,” ujar pria yang kerja dibidang IT itu.
Sedang pelek, pakai milik CB400. Untungnya, pada saat pemasangan pelek ke suspensi konvensional ini tak alami kesulitan. “Kebetulan as roda CB400 dan as roda depan Megelli diameternya sama. Jadi, tinggal main bushing kiri-kanan aja agar 'jatuhnya' pelek center,” tambah ayah satu anak itu.
Pembuatan breket atau pegangan kaliper kanan juga perlu dilakukan. Soalnya Megelli 250 hanya punya satu kaliper di sebelah kiri. Nah, karena pakai pelek CB400 yang double disc, jadi dibuatkan breket baru. Kalau masalah ini baru deh Ipul lari ke tukang bubut.
Akibat gambotnya kak-kaki dan bobot motor yang sekarang, maka dapur pacu kudu mengimbangi. “Mesin, hanya porting lubang isap dan buangnya aja dihalusin. Lalu, piston diganti pakai yang oversize 50. Hasilnya cukup maksimal. Akselerasi tak ubahnya motor standar yang bobotnya jelas lebih ringan," kata Ipul yang bukan penyanyi dangdut itu.
Itu sih, Saipul kaleeee! (Motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan: Battlax 120/60-17
Ban belakang: Battlax 14 180/55-17
Setang: Yamaha Byson
Headlamp: Yamaha Byson
Knalpot: Yamaha Byson
Editor | : | billy |
KOMENTAR