Kawat kasa bertugas menyaring kotoran kasar oli di bawah bak mesin setelah pelumas bersirkulasi.
Cuma khusus aliran pelumas dari pompa ke arah kruk as dan piston, kembali disaring saat melewati rotor saringan oli.
“Karena kerjanya kontinu atau berulang, geram yang enggak tersaring kawat kasa kelamaan akan numpuk di dalam rumah rotor filter oli."
Oleh sebab itu, saran Teguh saat servis filter oli jangan cuma kawat kasanya. Rotor filter oli yang terpasang di depan gir primer dan berada di dalam bak mesin juga perlu dibersihkan.
“Bedanya bersihin kawat kasa bisa kapan saja. Tapi, servis rotor oli filter biasanya dilakukan saat bak kopling dibongkar atau ketika servis besar."
Prosesnya sendiri lanjut Aries, melepas bak kopling berikut peranti lainnya yaitu kick starter, kabel dan tuas kopling. Tidak lupa saat copot bak mesin, oli di dalam crankcase dibuang lebih dulu hingga tuntas.
Setelah rotor filter oli tampak, langkah berikut buka tutup rotor dengan mengendurkan tiga bautnya. Baru deh tutupnya dibuka perlahan agar geram yang sudah menumpuk tidak tumpah.
“Biar maksimal, sekalian rotor dilepas dari as dengan membuka mur pakai kunci sok 17. Begitu terpisah, geram dicuci pakai bensin hingga kerak yang keras pun dapat terangkat,” lanjut Aries dari Jl. Krukut Raya, Limo, Depok.
Dan khusus buat bebek Honda, rotor oli filter juga bisa dibuka pada bagian depan rumah kopling sentrifugal. Caranya juga sama, yaitu dengan melepas ketiga baut penutupnya.
Kalau sudah begini, libur Lebaran pun akan jadi lebih asyik!
Editor | : | billy |
KOMENTAR