Membersihkan Ruang Bakar, Langsung ke Sumbernya

Setelah sekian lama, kondisi internal mesin alias ruang bakar pasti menumpuk kerak. Entah dari pemakaian atau juga kualitas bahan bakar. Nah, kalau dibiarkan terlalu lama, efeknya pasti ke performa yang turun jauh. Belum lagi mesti dengar suara knocking alias ngelitik. Sekarang, tinggal bagaimana caranya agar segala kotoran dan kerak yang tertinggal di ruang bakar bisa dibuang.

Sekian banyak pembersih yang beredar, kebanyakkan berupa cairan yang disemprotkan melalui throttle body. Ada juga yang dituang langsung ke ruang bakar, lalu disedot kembali setelah beberapa saat.

Kini, ada cara baru dari Wealthy Injection Cleaning Tool Set (WICT). Jenis ini, menggunakan pembersih yang dimasukkan melalui saluran bahan bakar (Gbr.1). Jadi, langsung ke sumbernya. "Tak hanya ruang bakar, tapi juga injektor bakal ikut bersih dan juga aman untuk catalytic converter," terang Dede Pino, distributor merek Wealthy yang beralamat di Jl. Bangka Raya No. 5, Jaksel.

Demi membuktikan kerjanya, OTOMOTIF mencoba pada Toyota Avanza tipe G berkapasitas 1.300 cc, yang telah menempuh jarak 68 ribu km. Caranya ternyata tak susah, pun tak butuh waktu lama, hanya sekitar 30 menit.

"Harganya sekitar Rp 350 ribu, termasuk tune-up untuk mesin 4 silinder," sambung Dede lagi. Semakin besar mesin, tentunya membutuhkan obat lebih banyak. Otomatis lebih mahal, sekitar Rp 500 ribu untuk mesin sampai 2.800 cc, dan Rp 650 ribu untuk mesin di atas 2.800 cc.

Karena sudah dilengkapi beragam slang dan nosel untuk berbagai tipe mesin, jadi tinggal by pass slang bensin yang menuju injektor. Konektor ini ada di bagian bawah mesin, sisi sebelah kanan.

Oh ya, karena bekerja mengandalkan putaran mesin aslinya, jadi perlu mencopot soket fuel pump, agar bensin tidak terus menerus disemprot. Pada Avanza, soket ini terdapat di dekat tangki, sisi sebelah dalam ban belakang kanan. Karena Avanza sudah memakai sistem close loop pada saluran bahan bakar. Jadi, tak terdapat saluran balik ke tangki.

Setelah itu, tinggal letakkan alat WICT di atas mesin. Tekanan udara dari kompresor digunakan untuk menekan obat ke ruang mesin. Hanya saja, setelan seberapa banyak tekanan yang harus dibuat dibutuhkan remote khusus yang akan mengatur. "Untuk Avanza yang sudah close loop agak tinggi, sekitar 3,5 bar sampai 4,1 bar agar obat masuk sempurna ke ruang bakar," papar pria ramah ini.

Alat WICT telah terpasang sempurna, tinggal nyalakan mesin. Bedanya dengan pembersih lain, cukup jalankan mesin dengan putaran stasioner untuk menghabiskan sebotol obat pembersih. Putaran gas tak harus dibuat tinggi ataupun digeber. "Gunanya merontokkan kerak yang ada di ruang bakar. Toh, yang bekerja adalah obatnya, bukan tingginya putaran mesin," sambung ayah seorang putra ini. Tinggal jalankan sampai mesin terasa tersendat, sampai mau mati.

Begitu selesai pembersihan, diamkan mesin beberapa saat, lalu baru putar mesin lebih tinggi. Gunanya agar kotoran benar-benar terbuang sempurna. Selesai semuanya, dijamin mesin langsung terasa lebih halus. (mobil.otomotifnet.com)