Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pembersih Interior, Pilih Sesuai Karakter Dan Material

billy - Kamis, 15 September 2011 | 10:02 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption
 
JAKARTA - Usai mudik, liburan atau jalan, jangan lupakan yang satu ini sebelum leyeh-leyeh. Pastikan mobil sudah dalam keadaan bersih. Terutama kabin, area yang paling banyak dihuni sepanjang perjalanan. Bisa dilakukan sendiri kok. Yang penting, pastikan Anda membekali diri dengan amunisi yang tepat.

Pembersih Dan Pelumas
Bersih-bersih kabin merupakan pe-er yang sebaiknya tidak ditunda. Karena kotoran yang terlalu lamu dibiarkan menempel atau berserakan dalam kabin, efeknya enggak enak. Dari bau tidak sedap, noda-noda permanen sampai jadi sarang kecoa dan semut.

Membersihkan interior usai perjalanan sebenarnya bukan hal yang sulit. Bisa dilakukan sendiri, yang penting, gunakan pembersih yang tepat. “Memilih pembersih interior harus didesuaikan dengan bahan jok yg digunakan,” kata Hendy Wirawan, spesialis interior dari Cabin Leather & Seat.

Untuk mobil dengan jok standar seperti fabric atau kain, harus menggunakan pembersih fabric. Biasanya berbentuk foam, disemprotkan ke permbukaan jok, foam akan bekerja sendiri untuk menyerap kotoran.

No caption
No credit
No caption

 Jangan sampai salah pilih. Bukannya bersih, malah pelapis rusak
Sementara jok sintetis atau semi kulit, gunakan juga pembersih yang sesuai. “Bisa menggunakan pembersih yang berbentuk liquid,” lanjut pria yang akrab disapa Endoy ini. Pembersih ini bisa diperoleh di berbagai toko-toko dan supermarket seperti Ace Hardware, Carrefour, Toda dan sebagainya.

Yang mesti ekstra hati-hati, memilih pembersih untuk kulit. Pilih pembersih yang memang khusus untuk kulit. “Gunakan bahan yang mengandung pembersih dan pelembab. Selain membersihkan juga merawat kulit jok agar tahan lama,” lanjut Endoy.

Hindari bahan pembersih yang terlalu keras, super atau pembersih segala macam. “Jangan main praktis aja pakai pembersih segala. Khawatirnya ada kandungan bahan kimia yang terlalu keras untuk kulit,” kata Dana Iswanto, Brand Manager MB-Tech.

Bahan kimia yang terlalu keras, berisiko tidak hanya kotoran saja yang terangkat. “Bisa lapisan atas atau warnanya ikut terangkat, kulit kering, kasar atau pecah,” lanjut Dana.


 Pembersih khusus kulit. Seperti manusia, perlu pelembab juga
“Kalau pakai bahan sembarangan bisa merusak kulit itu sendiri. Biasanya setelah dibersihkan kulitnya akan kering. Apalagi kalo dijemur panas-panasan mobilnya. Sama aja kayak kulit manusia, butuh pelembab,” imbuh Endoy sambil terkekeh.

Bagaimana kalau noda, kotoran atau baunya bandel? Bisa dibersihkan dengan sabun, tapi pilih sabun dengan ph rendah seperti sabun bayi. Sesudah itu jangan lupa, oleskan pelembab lagi deh. Kulit pun kembali bersih, wangi dan mulus.    (mobil.otomotifnet.com)

Editor : billy

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa