Ariki Deni Saputra, siswa jurusan Teknik Kendaraan Ringan, SMK 1 Semarang menuturkan, bahwa pikap yang dapat mengangkut bobot hingga 2 ton ini, nantinya akan dikomersilkan.
Prinsip kerja kendaraan ini sama dengan becak, namun dibuat bermesin papar salah satu pembuatnya, Monelis Widyatama, mahasiswa teknik mesin UNNES. Bermodalkan mesin motor becak 110 cc, becak ini menghabiskan 48 m pipa ERW 48 mm. Mampu mengangkat beban hingga 250 kg. Sistem transmisi sama layaknya motor bebek manual. Tambah lengkap lantaran diaplikasikan gigi mundur. Untuk sistem pengereman sudah pakai cakram.
Uniknya, untuk mengemudikan becak motor ini menggunakan setir layaknya mobil. Saat mengetes becak, manuver roda dirasakan sangat lincah dan dapat berputar ekstrim layaknya bajaj. Pedal gas dan rem yang berada di bawah, pada awalnya membuat 'kagok' namun setelah memahami karakternya, aplikasi pedal gas dan rem dirasakan memudahkan. "Becak ini dijual untuk umum lho, yang berminat harganya sekitar Rp 20 juta", ujar Ihksan Hakim selaku salah satu dosen pembimbing. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR