Tapi pembalap asal Jerman itu mengklaim bahwa itu murni insiden dalam balapan, selain juga melakukan sedikit kesalahan yang membuat ban belakangnya terkunci sehingga mobil kehilangan kendali.
“Kami merasa sangat tertantang dan akhirnya saya memutuskan mengambil jalur yang agak lembab untuk menyusul Hamilton. Saat itu ban belakang kehilangan grip sehingga mobil tergelincir dan kami menyenggol mobil lain. Tapi melihat insiden yang ada, rasanya itu adalah murni insiden biasa dalam balapan,” ujar Hulkenberg.
“Hal yang paling berkesan adalah ketika memimpin balapan dan bertarung dengan para pembalap top. Ini cukup membanggakan atas apa yang kami capai di seri terakhir. Memang tidak sempurna, tapi mengamankan posisi finish di urutan 5 masih lebih baik. Rasanya sangat bahagia,” umbarnya.
Jelas insiden ini membuat Hulkenberg harus belajar lebih banyak, agar tidak terlibat insiden yang lebih banyak lagi di musim depan. Apalagi tahun depan adalah musim pertama kebersamaannya dengan tim Sauber F1. Hulkenberg sendiri sudah meminta maaf kepada Hamilton, atas insiden di F1 Brazil tersebut. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR