Pembalap berusia 29 tahun ini menjelaskan bahwa karet ban yang digunakan musim ini begitu sensitif dan memiliki pendekatan yang berbeda pada masing-masing pembalap. Pabrikan karet bundar asal Italia tersebut yaitu Pirelli, memang sedang mencoba membuat ban dengan spektrum yang lebih luas untuk musim depan alias user friendly.
“Tahun depan, kami akan punya ban baru lagi. Pirelli mencoba membuat ban yang lebih baik, dan tentunya dapat menjangkau segala jenis gaya pembalap. Sehingga para pembalap mampu tampil apik dengan gaya balap masing-masing serta mencapai laptime yang sama,” ungkap pemblap asal Brazil ini.
Senna menjelaskan sensitifitas ban tahun ini, mempengaruhi potensi pembalap dalam mencetak lap time. “Pirelli membuat beberapa perbedaan pada ban depan dan belakang untuk mengurangi beberapa masalah dan setiap kali ada ban baru mereka akan memperkenalkan suatu karakteristik yang baru juga,” paparnya.
Dengan ban berkarakter user friendly, diprediksi para pembalap yang tahun ini tidak tampil bagus karena adaptasi dengan ban sangat lamban, bisa tampil lebih kompetitif tahun depan. (otosport.co.id)
| Editor | : | Bagja |
KOMENTAR