Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Siapkan Rp 2,4 Juta Untuk Segarkan Kopling Suzuki SX4 X-Over CBU

Editor - Senin, 14 Juni 2010 | 10:13 WIB
No caption
No credit
No caption

OTOMOTIFNET - Inspeksi terhadap kondisi Suzuki SX4 X-Over CBU masih berlanjut. Kini ada beberapa komponen slow moving yang sudah harus dicek kondisinya. Tentunya agar performannya tetap prima!

No caption
No credit
No caption

TRANSMISI

SX4 terlahir dengan 2 macam transmisi. Matik 4-speed dan manual 5-speed. Apapun jenis transmisi yang dipakai, perawatan periodik wajib dilakukan. Terlebih untuk varian matik.

Menguras (flushing) oli matik sebaiknya setiap 40-50 ribu kilometer dengan merogoh kocek Rp 85 ribu per liter. Pemakaian oli 9 liter. “Biaya belum termasuk ongkos pengerjaan sebesar Rp 100 ribu,” ujar Andi Candra, kepala bengkel Suzuki Fatmawati.

Sebaliknya, bagi pemilik SX4 bertransmisi manual siapkan dana sekitar Rp 2,4 juta untuk membeli dekrup (clutch cover), pelat kopling dan release bearing bila sudah mulai asa gejala selip saat berakselerasi. “Harga belum termasuk ongkos bongkar pasang,” jelas Asep dari Divisi Spare Parts Suzuki Kebon Jeruk.

No caption
No credit
No caption

ALTERNATOR DAN AC BELT
Sepele tetapi vital, salah satu komponen karet yang harganya tak seberapa tetapi bisa bikin runyam perjalanan bila sampai putus atau melar di tengah perjalanan.

Belt AC dan alternator bertugas memutar peranti pembangkit listrik dan kompresor AC. “Jangan biarkan belt hingga getas dengan melakukan penggantian setiap 40 ribu km,” jelas David Ahie dari Top Speed Motor.

Apalagi kalau harganya tak terlalu mahal, jangan tunda terlalu lama. Khususnya belt yang sudah mulai retak. Harga komponen berbentuk kalung ini dibanderol Rp 40 ribu untuk pemutar puli alternator dan Rp 28 ribu untuk AC.

No caption
No credit
No caption

WHEEL BEARING
Lagi-lagi seputar kaki-kaki yang menjadi andalan SX4 X-Over untuk menghadapi segala medan, laher roda alias wheel bearing depan pastinya memiliki beban kerja tinggi.

“Kualitasnya pasti yang terbaik untuk melibas trek aspal dan non-aspal,” terang Apendi selaku manajer servis Suzuki Kebon Jeruk. Namanya juga masih built-up Jepang.

Kalau sampai bunyi atau oblak, segera larikan ke bengkel resmi untuk melakukan penggantian. Harga komponen genuine Suzuki bisa mencapai Rp 545 ribu perbuah. Tetapi kalau lebih murah bisa pakai versi aftermarket yang kualitasnya belum tentu sama dengan orisinal.

TIE-ROD END DAN BALL JOINT

Masih seputar kaki-kaki, bedanya yang satu ini memiliki tugas sebagai pengarah roda untuk berbelok. Terdiri dari tie-rod end dan long tie-rod.

Tie-rod end dibanderol Rp 159 ribu perbuah dan long tie-rod dipatok Rp 373 ribu perbuah. Semuanya dalam konteks genuine parts.

Tak jauh dari tie-rod bisa dilongok ball joint yang menjadi tumpuan roda saat bekerja. Ball joint orisinal memiliki price list Rp 1,25 juta perbuah. Lumayan juga harganya.

Meski belum banyak yang mengeluhkan seputar tie-rod dan ball joint, sudah bisa dibayangkan biaya penggantian bila terjadi kerusakan akibat masa pakai.

Penulis/Foto: Daru, Dustin, KL:X / Reza, KLX

Editor : Editor

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa