Ternyata ambisi Vinales untuk merebut titel juara dunia di Moto3 sangat tinggi, sehingga ia pun membatalkan kontrak panjang yang disuguhkan oleh tim Marc VDS Racing. Padahal tim tersebut menawarkan kontrak bagi Vinales yaitu setahun di Moto3, kemudian naik ke kelas Moto2 selama 2 musim berikutnya.
“Awalnya ia sepakat untuk menjadi pembalap di tim ini, asal ia tetap berada di Moto3. Kami pun mewujudkan harapannya, meski awalnya alokasi pembalap di tim kami untuk kelas Moto3 hanya 1 pembalap saja. Setelah mengupayakan untuk menurunkan 2 pembalap di Moto3, Vinales tetap tidak sepakat, karena ia tidak menggunakan motor spesifikasi pabrikan dari KTM,” ujar Michael Bartholemy, bos tim Marc VDS Racing.
Bartholemy sendiri sangat menginginkan Vinales berada di tim mereka, sebab ia menilai bahwa Vinales adalah salah satu bintang yang diprediksi mampu tampil apik bersama tim mereka. Tapi pada Senin (19/11) kemarin, Bartholemy mendapat konfirmasi dari manajemen Vinales, bahwa pembalap asal Spanyol itu akan memperkuat tim Laglisse Moto3, yang akan menggunakan motor spesifikasi pabrikan dari KTM.
“Kami pastinya sangat kecewa, karena kami menganggap bisa memberikan apapun yang dibutuhkan Vinales untuk meraih titel juara dunia. Sekarang kami tidak punya alasan lagi untuk memaksanya tetap di tim ini, apalagi ia hanya ingin masa kontrak paling lama 2 musim saja, yaitu semusim di Moto3 dan semusim di Moto2. Itu tidak mungkin kami lakukan, karena akan merusak program kami,” imbuh Bartholemy.
Kabarnya Vinales hari ini yaitu Selasa (20/11) sudah melakukan pengetesan bersama tim Laglisse di Sirkuit Almeria, Spanyol. Yah, semoga ini adalah pilihan tepat pembalap yang hanya mampu mengamankan posisi 3 di klasemen pembalap Moto3 tahun 2012 itu. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR