OTOMOTIFNET – Meski banyak yang mengaku tak terlalu sreg dengan penampilan Kawasaki D-Tracker 150 yang memilih menggunakan lingkar roda 14 inci, namun PT Kawasaki Motor Indonesia mengaku optimis produknya bisa diterima pasar.
“Sama seperti jaman dulu awal ada skutik, pasti semua bicara kalau penampilannya aneh. Begitu juga dengan D-Tracker 150 lama-lama juga akan menyadari keunggulannya,” buka Freddyanto Basuki, Marketing Mnager PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI).
Keunggulan yang dimaksud adalah kemudahan berkendara yang ditawarkan Kawasaki D-Tracker. “Roda berdiameter 14 inci memang sengaja dipilih agar lebih easy ride di aspal,” ungkap Freddyanto Basuki, Marketing Mnager PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI).
Selain itu ada juga penyempurnaan pada sasis. Pada prinsipnya karena beda kebutuhan supermoto dituntut lincah di aspal sedang trail murni seperti KLX 150 butuh stabilitas di jalan bergelombang. Maka tak heran bila sasis D-Tracker 150 memiliki komstir yang lebih tegak.
“Makanya kalau modifikasi jangan asal ubah trail jadi supermoto karena ada perbedaan karakter antara kedua,” tambah Freddy mengingatkan.
Ditengah acungan jempol atas kehadiran model ini sekaligus masukan untuk mengganti diameter roda yang lebih besar, PT KMI tetap yakin dengan spesifikasi saat ini dan yakin penjualannya mampu sama banyaknya dengan penjualan Kawasaki KLX 150.
Rencananya D-Tracker kabarnya akan dijual Rp 23,7 jutaan atau lebih mahal Rp 2 jutaan dari KLX 150. Dan akan dilaunching di Pekan Raya Jakarta (PRJ) 2010.
Penulis/Foto:Popo
Editor | : | Editor |
KOMENTAR